Detail Cantuman

Image of RANCANGAN MODUL PENINGKATAN KEMAMPUAN SELECTIVE ATTENTION PADA ANAK YANG MENGALAMI GANGGUAN PEMUSATAN PERHATIAN (GPP) : Uji Coba terhadap Modul Peningkatan Kemampuan Selective Attention melalui Media Kartu Warna Hitam, Merah, Biru, dan Hijau pada Anak Usia 8 Tahun yang Mengalami Gangguan Pemusatan Perhatian (GPP)

 

RANCANGAN MODUL PENINGKATAN KEMAMPUAN SELECTIVE ATTENTION PADA ANAK YANG MENGALAMI GANGGUAN PEMUSATAN PERHATIAN (GPP) : Uji Coba terhadap Modul Peningkatan Kemampuan Selective Attention melalui Media Kartu Warna Hitam, Merah, Biru, dan Hijau pada Anak Usia 8 Tahun yang Mengalami Gangguan Pemusatan Perhatian (GPP)


Laurens Julian Iglesia Anthoni. 190420110052. Rancangan Modul
Peningkatan Kemampuan Selective Attention pada Anak yang Mengalami

  • CodeCallNoLokasiKetersediaan
    010011507001155.4 ant r/R.19.35Perpustakaan Pusat (REF.19.35)Tersedia
  • Perpustakaan
    Judul Seri
    -
    No. Panggil
    155.4 ant r/R.19.35
    Penerbit Magister Psikologi : Bandung.,
    Deskripsi Fisik
    xx, 130 hlm. ; il. ; 29 cm.
    Bahasa
    Indonesia
    ISBN/ISSN
    -
    Klasifikasi
    155.4 ant r
    Tipe Isi
    -
    Tipe Media
    -
    Tipe Pembawa
    -
    Edisi
    -
    Subyek
    Info Detil Spesifik
    -
    Pernyataan Tanggungjawab
  • Laurens Julian Iglesia Anthoni. 190420110052. Rancangan Modul
    Peningkatan Kemampuan Selective Attention pada Anak yang Mengalami
    Gangguan Pemusatan Perhatian (GPP)- Uji Cob a terhadap Modul Peningkatan
    Kemampuan Selective Attention melalui Media Kartu Warn a Hitam, Merab, Biru,
    dan Hijau pada Anak Usia 8 Tabun yang Mengalami Gangguan Pemusatan
    Perhatian (GPP).

    Pembimbing : Prof. Dr. Juke R. Siregar, M.Pd dan Esti Wungu, S.Psi., Psi., M.Ed

    Masalah atensi sering menjadi keluhan ketika anak-anak duduk di kelas 3
    SD, yang rata-rata berusia 8 tahun. Keluhan banyak terjadi karena tuntutan belajar
    semakin tinggi. Berdasarkan tugas perkembangan, anak usia 8 tahun harus mampu
    berkonsentrasi maksimal selama 24-40 menit. Anak harus memiliki kemampuan
    untuk mengabaikan distraksi agar dapat berkonsentrasi sesuai dengan tuntutan.
    Tetapi, di SD TH dan SD BP terdapat anak dengan Gangguan Pemusatan
    Perhatian (GPP) dengan gejala utama mudah sekali terdistraksi ketika proses
    belajar mengajar di kelas berlangsung. Gejala mudah terdistraksi termasuk dalam
    tipe selective attention (Flick, 1998).

    Gejala tersebut memerlukan penanganan sehingga peneliti merancang
    modul untuk meningkatkan kemampuan selective attention anak usia 8 tahun yang
    mengalami GPP melalui media kartu warna hitam, merah, biru, dan hijau, yang
    disajikan dalam bentuk game komputer bemama Bermain Kartu Warna (BKW)
    selama 8 kali pertemuan. Lamanya game adalah 24 menit. Dalam game BKW,
    akan dimunculkan kartu warna secara berpasangan, yang terdiri dari kartu target
    (hitam-rnerah) dan kartu non-target (hitam-biru dan hitam-hijau). Penelitian ini
    menggunakan pendekatan psikoedukasi guna meningkatkan self-awareness.
    Tujuannya ialah anak menyadari perilakunya yang kurang efektif dan
    mengubahnya menjadi lebih efektif.

    Rancangan penelitian yang digunakan adalah quasi experiment dengan
    desain single-subject, randomized, time-series design. Pengukuran kemampuan
    selective attention dilakukan dengan menggunakan stroop color test. Subyek
    dalam penelitian ini adalah 2 orang anak berusia 8 tahun dan mengalarni GPP.

    Dari hasil analisa kuantitatif dan kualitatif, didapat hasil bahwa permainan
    BKW memberikan dampak pada peningkatan kemampuan selective attention anak
    usia 8 tahun yang mengalami GPP.
  • Tidak tersedia versi lain

  • Silakan login dahulu untuk melihat atau memberi komentar.


Informasi