Detail Cantuman

Image of Pengaruh kompetensi dan komunikasi personal terhadap kulaitas pelayanan dalam meningkatkan loyalitas pasien tuberkulosa (tb) di balai besar kesehatan paru masyarakat (BBKPM) bandung

 

Pengaruh kompetensi dan komunikasi personal terhadap kulaitas pelayanan dalam meningkatkan loyalitas pasien tuberkulosa (tb) di balai besar kesehatan paru masyarakat (BBKPM) bandung


Tingginya masalah penyakit paru dan meningkatnya kebutuhan masyarakat akan
pelayanan kesehatan berkualitas, serta terjadinya persaingan ...

  • CodeCallNoLokasiKetersediaan
    01001110700040362.106 8 had pPerpustakaan Pusat (REF.12.90)Tersedia
  • Perpustakaan
    Judul Seri
    -
    No. Panggil
    362.106 8 had p/R.12.90
    Penerbit Program Magister Manajemen Unpad : Bandung.,
    Deskripsi Fisik
    xi, 201 hlm. Ilus ; 29 cm
    Bahasa
    Indonesia
    ISBN/ISSN
    -
    Klasifikasi
    362.106 8
    Tipe Isi
    -
    Tipe Media
    -
    Tipe Pembawa
    -
    Edisi
    -
    Subyek
    Info Detil Spesifik
    -
    Pernyataan Tanggungjawab
  • Tingginya masalah penyakit paru dan meningkatnya kebutuhan masyarakat akan
    pelayanan kesehatan berkualitas, serta terjadinya persaingan dengan sesama pemberi
    pelayanan kesehatan, menuntut terselenggaranya pelayanan kesehatan bukan hanya
    memenuhi standar pelayanan medik namun perlu memperhatikan aspek mutu dan
    kepuasan pelanggan. Untuk memenuhi berbagai aspek penunjang pelayanan tersebut
    dibutuhkan sumber daya manusia dalam jumlah cukup dan berkualitas, selain dana,
    prasarana gedung yang memadai, serta peralatan yang lengkap.

    Penyakit Tuberkulosa (TB) adalah penyakit menular yang merupakan masalah kesehatan
    masyarakat yang menonjol. Besar dan luasnya permasalahan akibat TB mengharuskan
    kepada semua pihak untuk dapat berkomitmen dan bekerjasama dalam
    penaggulangannya, karena kerusakan yang terjadi bukan hanya aspek kesehatan tapi juga
    dari aspek social dan ekonomi.

    Saat ini pengobatan TB telah mengalami kemajuan yang pesat. Sejak dikembangkannya
    program penanggulangan TB dengan menerapkan strategi DOTS (Directly Observed
    Treatment Shortcourse chemotherapy) pada tahun 1995 maka pengobatan yang semula
    diberikan dalam jangka panjang dirubah menjadi 6-8 bulan dengan pemantauan ketat
    agar tidak terjadi drop out pengobatan, yang mana dapat memicu timbulnya penyulit
    maupun resistensi kuman terhadap pengobatan yang diberikan.

    Untuk itu diperlukan petugas yang memiliki kompetensi serta mampu melakukan
    komunikasi yang baik terhadap pasien TB sehingga diharapkan dapat meningkatkan
    kualitas pelayanan yang selanjutnya akan berdampak pada peningkatan loyalitas pasien.
    Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis berapa besar
    pengaruh Kompetensi petugas dan Komunikasi personal terhadap Kualitas Pelayanan dan
    mengetahui dampaknya terhadap Loyalitas pasien TB untuk berobat di BBKPM
    Bandung.

    Hipotesis penelitian adalah semakin baik Kompetensi dan Komunikasi petugas terhadap
    pasien di BBKPM Bandung maka akan semakin baik pula Kualitas Pelayanan, dan
    dengan Kualitas Pelayanan yang baik maka loyalitas pasien akan meningkat.

    Metode yang digunakan adalah survey explanatory dengan pendekatan kuantitatif dan
    perhitungan statistik menggunakan analisis jalur (path analysis) dengan bantuan program
    SPSS. Sampel adalah penderita TB kasus baru yang sudah minum obat minimal 2 bulan
    dan masih menjalani pengobatan di BBKPM Bandung yang berjumlah 83 orang.

    Hasil penelitian menunjukkan bahwa variable Kompetensi (Xl) dan Komunikasi (X2)
    secara bersama-sama berpengaruh terhadap Kualitas pelayanan (Y) sebesar 70,19 % dan
    kualitas pelayanan (Y) memiliki pengaruh langsung terhadap loyalitas pasien (Z) sebesar
    15,18 %. Sehingga dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh signifikan antara Kompetensi
    dan Komunikasi terhadap Kualitas pelayanan dan secara tidak langsung akan
    meningkatkan Loyalitas Pasien.
  • Tidak tersedia versi lain

  • Silakan login dahulu untuk melihat atau memberi komentar.


Informasi