Pengaruh senyawa turunan xanton kulit buah manggis (garcinia mangostana Limn.) terhadap induksi apoptosis dan hambatan angiogenesis sel kanker lidah SP-C1
ABSTRAK
Kanker lidah pada anak merupakan penyakit yang sering kali tidak dapat diprediksi keberadaannya, bersifat agresif, dengan prognosis ...
-
Code CallNo Lokasi Ketersediaan 01001120100228 617.6 Per p/R.13.93 Perpustakaan Pusat (REF.13.93) Tersedia -
Perpustakaan Judul Seri -No. Panggil 617.6 Per p/R.13.93Penerbit Program Pasca Sarjana : Bandung., 2012 Deskripsi Fisik xviii,;254 hlm,;29 cmBahasa IndonesiaISBN/ISSN -Klasifikasi 617.6Tipe Isi -Tipe Media -Tipe Pembawa -Edisi -Subyek Info Detil Spesifik -Pernyataan Tanggungjawab Pertiwi, Atlette Suzy Puspa -
ABSTRAK
Kanker lidah pada anak merupakan penyakit yang sering kali tidak dapat diprediksi keberadaannya, bersifat agresif, dengan prognosis buruk, sehingga diperlukan perawatan yang cepat, tepat, efektif, dan efek samping minimal yang tidak mengganggu tumbuh kembang anak. Herbal medik merupakan perawatan yang mempunyai prospek menjanjikan sehingga pencarian senyawa bioaktif yang memiliki potensi antikanker terns dilakukan. Manggis (Garcinia mangostana Linn.) dengan kandungan senyawa turunan xanton berpotensi sebagai kandidat herbal medik. Penelitian bertujuan untuk mengidentifikasi senyawa turunan xanton kulit buah manggis yang berpotensi sebagai antikanker dan pengaruhnya terhadap apoptosis melalui induksi aktivitas proteolitik kaspase -3, -8, -9 serta angiogenesis melalui penekanan ekspresi VEGF dan IL-8 pada sel kanker lidah dengan menggunakan SP-CI cell lines.
Penelitian dilakukan dengan cara eksperimental laboratorik menggunakan SP-C1 cell lines. Metode kromatografi vakurn cair, kromatografi kolom, dan kromatografi lapis tipis preparatif digunakan untuk mengisolasi senyawa turunan xanton dari ekstrak etanol kulit manggis dan dilanjutkan dengan identifikasi struktur senyawa melalui spektroskopi NMR 1H dan 13C. Uji sitotoksistas menggunakan MTT assay dilalarkan untuk menghasilkan senyawa turunan xanton yang memiliki potensi antikanker. Selanjutnya dilakukan pengujian induksi apoptosis (analisis aktivitas kaspase-3, -8, -9) serta hambatan angiogenesis (analisis ekspresi VEGF dan IL-8). Analisis data menggunakan uji ANAVA, Holm, uji dua faktor beda Duncan, uji tiga faktor beda LSD, serta uji korelasi Pearson dengan tingkat kemaknaan a = 0.05.
Hash penelitian menunjukkan sembilan senyawa yang teridentifikasi dari turunan xanton, termasuk y-mangostin, a-mangostin, 0-mangostin, 8- hidroksicudraxanton G, Cudraxanton G, Garsinon D, Mangostanin, Garsinon C, dan 1-isomangostin. Senyawa aktif yang berperan sebagai antikanker diketahui a-mangostin, 8-hidroksicudraxanton G, Cudraxanton G, Garsinon D, dan Garsinon C. Secara keseluruhan senyawa turunan xanton memiliki potensi menginduksi apoptosis [kaspase-3 (nilai-p 0.000, EJK 0.017), kaspase-8 (nilai-p 0.000, EJK
0.017), dan kaspase-9 (nilai-p 0.000, 0.007)j; menghambat angiogenesis
[VEGF (nilai-p 0.027, 4/K 0.100) dan IL-8 (nilai-p 0.000, VK 0.008)]; serta adanya korelasi sangat kuat (r = -.878) antara induksi apoptosis dengan hambatan angiogenesis. Uji Duncan menunjukkan cudraxanton G menginduksi apoptosis melalui jalur ekstrinsik, dengan peningkatan tertinggi aktivitas kaspase-3, a-mangostin paling paten menginduksi apoptosis melalui jalur intrinsik dengan peningkatan tertinggi aktivitas proteolitik kaspase-9; uji hambatan angiogenesis menunjukkan 8-hidroksicudraxanton G paling paten menghambat angiogenesis dengan penekanan ekspresi VEGF 61% dan 1L-8 35%. Kesimpulan penelitian adalah senyawa turunan xanton berpotensi sebagai kandidat herbal medik dengan aktivitas menginduksi apoptosis dan menghambat angiogenesis dengan sifat SEES.
Kata kunci: turunan xanton, apoptosis, angiogenesis, kulit buah
-
Tidak tersedia versi lain
-
Silakan login dahulu untuk melihat atau memberi komentar.