Detail Cantuman

Image of Karakterisasi dan asosiasi beberapa spesies mucuna sebagai legum cover crop (LCC) di perkebunan kelapa sawit PTN VIII Wangunreja Subang Jawa Barat

 

Karakterisasi dan asosiasi beberapa spesies mucuna sebagai legum cover crop (LCC) di perkebunan kelapa sawit PTN VIII Wangunreja Subang Jawa Barat


Suarna Samai. 15013008004. 2008. Karakterisasi dan Asosiasi Beberapa
Spesies Mucuna Sebagai Legum Cover Crop (LCC) di Perkebunan Kelapa

  • CodeCallNoLokasiKetersediaan
    01001130100005630 Sam K/R.15.40Perpustakaan Pusat (REF.15.40)Tersedia
  • Perpustakaan
    Judul Seri
    -
    No. Panggil
    630 Sam K/R.15.40
    Penerbit Program Pascasarjana Unpad : Bandung.,
    Deskripsi Fisik
    XIX,;157 HLM,;29 CM
    Bahasa
    Indonesia
    ISBN/ISSN
    -
    Klasifikasi
    630 Sam K
    Tipe Isi
    -
    Tipe Media
    -
    Tipe Pembawa
    -
    Edisi
    -
    Subyek
    Info Detil Spesifik
    -
    Pernyataan Tanggungjawab
  • Suarna Samai. 15013008004. 2008. Karakterisasi dan Asosiasi Beberapa
    Spesies Mucuna Sebagai Legum Cover Crop (LCC) di Perkebunan Kelapa
    Sawit PTPN vm Wangunreja Subang Jawa Barat. Disertasi Doktor,
    Program Pascasarjana Universitas Padjadjaran Bandung, di bawab
    bimbingan Amir Hamzab Soeminpoera, Oktap Ramlan Madkar dan Agung
    Karuniawan.

    Penelitian telah dilaksanakan dengan tujuan untuk mengetahui
    karakteristik dan asosiasi beberapa spesies Mucuna spp asli Indonesia dan
    Mucuna brahteata asal India dengan gulma di perkebunan kelapa sawit.
    Percobaan lapangan dilaksanakan dua tahap penelitian. Penelitian tahap pertama
    untuk mengetahui karakter morfologi dan agronomi Mucuna spp sebagai legum
    cover crop (LCC), dilakukan di Kebun Percobaan Ciparanje selama dua musim
    tanam mulai November 2008 s.d. Pebruari 2010. Percobaan disusun dalam
    rancangan acak kelompok yang terdiri dari 28 spesies Mucuna sebagai perlakuan
    dan diulang dua kali. Variabel yang diamati adalah karakter morfologi dan
    agronomi. Analisis statistik meliputi analisis klaster, Tinggi Mucuna dan Indeks
    Luas Daun. Penelitian tahap kedua bertujuan untuk mengetahui asosiasi gulma
    dengan LCC di perkebunan Sawit dilakukan di perkebunan kelapa sawit PTPN
    VIII Subang mulai bulan Maret 2010 s.d. November 2011. Percobaan tahap kedua
    disusun dalam rancangan kelompok terdiri dari 16 perlakuan kombinasi beberapa
    jenis LCC yang dilakukan pada dua lahan yaitu lahan yang diberi perlakuan
    herbisida dan tanpa herbisida. Variabel yang diamati meliputi Bobot Kering
    Gulma, Persentase Luas Penutupan LCC, Asosiasi Gulma dan Keanekaragaman
    Gulma. Data dianalisis dengan menggunakan analisis varians, Indeks Asosiasi,
    indeks simpson dan indeks shannon, Uji Scott-Knott dan uji t. Hasil penelitian
    menunjukkan bahwa Mucuna asli Indonesia yang berpotensi sebagai LCC adalah
    Mucuna pruriens var. utilis asal Papua yaitu MP1, MP2 dan MP3. Jenis Gulma
    tertinggi pada lahan tanpa herbisida gulma adalah Digitaria ciliaris (Restz) dan
    pada lahan herbisida Ageratum conyzoides. LCC campuran MP2+MP3,
    MP 1 +MP2, MPl+MP3 berpengaruh nyata terhadap penekanan gulma
    berdasarkan luas persentase penutupan gulma dan bobot kering gulma. Asosiasi
    antara Digitaria ciliaris (Restz) dengan LCC: Mucuna dan Kudzu yang tertinggi
    berbentuk asosiasi tidak jelas (*), dan dengan Mucuna bracteata dan LCC
    campuran berbentuk asosiasi negatif (-). Pada lahan tanpa Herbisida asosiasi
    antara gulma Ageratum conyzoides dengan Mucuna, Kudzu dan LCC campuran
    tertinggi berbentuk asosiasi positif (+) dan dengan Mucuna bracteata berbentuk
    asosiasi tidak jelas (*). Hasil analisis keanekaragaman gulma berdasarkan uji t
    indeks simpson dan indeks shannon lahan diberi perlakuan herbisida dan herbisida
    tidak berbeda nyata.
  • Tidak tersedia versi lain

  • Silakan login dahulu untuk melihat atau memberi komentar.


Informasi