Detail Cantuman

Image of Mitigasi bencana tanah longsor berbasis masyarakat di desa mojoagung kec. plantungan kab. kendal prov. jawa tengah

 

Mitigasi bencana tanah longsor berbasis masyarakat di desa mojoagung kec. plantungan kab. kendal prov. jawa tengah


MITIGASI BENCANA TANAH LONGSOR BERBASIS MASY ARAKA T
DI DESA MOJOAGUNG KECAMATAN PLANTUNGAN
KABUPATEN KENDAL PROVINSI JAW A TENGAH ...

  • CodeCallNoLokasiKetersediaan
    01001100700110551.41 Put m/R.25.227Perpustakaan Pusat (REF.227)Tersedia
  • Perpustakaan
    Judul Seri
    -
    No. Panggil
    551.41 Put m/R.25.227
    Penerbit Magister Ilmu Lingkungan : Bandung.,
    Deskripsi Fisik
    xii,;76 hlm,;29 cm
    Bahasa
    Indonesia
    ISBN/ISSN
    -
    Klasifikasi
    551.41 Put m
    Tipe Isi
    -
    Tipe Media
    -
    Tipe Pembawa
    -
    Edisi
    -
    Subyek
    Info Detil Spesifik
    -
    Pernyataan Tanggungjawab
  • MITIGASI BENCANA TANAH LONGSOR BERBASIS MASY ARAKA T
    DI DESA MOJOAGUNG KECAMATAN PLANTUNGAN
    KABUPATEN KENDAL PROVINSI JAW A TENGAH

    ABSTRAK

    Bencana tanah longsor terjadi hampir setiap tahun bertepatan dengan
    musim penghujan, terutama pada daerah-daerah pengunungan dan perbukitan
    yang berlereng terjal. Mitigasi bencana merupakan upaya untuk meminimalkan
    dampak yang ditimbulkan oleh bencana. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk
    mendiskripsikan kondisi biofisik Desa Mojoagung Kecamatan Plantungan
    Kebupaten Kendal yang sering mengalami tanah longsor, mendiskripsikan
    pengetahuan dan persepsi masyarakat tentang tanah longsor serta merumuskan
    langkah-langkah mitigasi berbasis masyarakat yang dilakukan di lokasi penelitian.

    Penelitian ini merupakan penggabungan antara penelitian biofisik dan
    penelitian sosial. Metode untuk mengkaji kondisi biofisik adalah pemetaan
    terhadap tingkat kerentanan dan kerawanan tanah longsor daerah penelitian. Peta
    tingkat kerentanan dan kerawanan ditumpangsusunkan untuk menentukan risiko
    tanah longsor. Metode penelitian untuk mengkaji kondisi sosial adalah kombinasi
    metode kualitatif dan metode kuantitatif. Metode kualitatif digunakan untuk
    memperoleh informasi tentang upaya mitigasi yang dilakukan masyarakat untuk
    penanggulangan bencana tanah longsor. Metode kuantitatif digunakan untuk
    mendeskripsikan pengetahuan dan persepsi masyarakat tentang tanah longsor.

    Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa Desa Mojoagung berdasarakan
    peta risiko tanah longsor dibagi menjadi tiga zona, yaitu rendah, sedang dan
    tinggi. Desa Mojoagung memiliki cur-db hujan tinggi dan beberapa wilayahnya
    merupakan daerah perbukitan dengan kemiringan lereng 30 % - 50 % dan
    tersusun atas litologi berupa batupasir tuffan dengan sisipan lempung dan endapan
    lempung pasiran. Kondisi ini menyebabkan daerah-daerah tersebut memiliki
    risiko tanah longsor tinggi. Hasil penelitian menunjukkan masyarakat Desa
    Majoagung memiliki pengetahuan dan persepsi yang baik terhadap bahaya tanah
    longsor. Mitigasi bencana tanah longsor berbasis masyarakat adalah proses
    mitigasi bencana tanah longsor yang mengakomodir perspektif masyarakat.
  • Tidak tersedia versi lain

  • Silakan login dahulu untuk melihat atau memberi komentar.


Informasi