Detail Cantuman

Image of STRATEGI KOMUNIKASI INFORMASI DAN EDUKASI (KIE) 
DALAM PENANGANAN KORBAN TRAFFICKING 

(Studi Kasus Penanganan Korban Tindak Pidana Perdagangan Orang 

oleh Pekerja Sosial di Yayasan Setara Kita - Batam)

 

STRATEGI KOMUNIKASI INFORMASI DAN EDUKASI (KIE) DALAM PENANGANAN KORBAN TRAFFICKING (Studi Kasus Penanganan Korban Tindak Pidana Perdagangan Orang oleh Pekerja Sosial di Yayasan Setara Kita - Batam)


Fenomena perdagangan orang - terutama perempuan dan anak - menjadi
hal yang kini marak diperbincangkan. Mereka yang terlanjur menjadi korban ...

  • CodeCallNoLokasiKetersediaan
    01001100700002302.2 Riy sPerpustakaan Pusat (REF.17.28)Tersedia
  • Perpustakaan
    Judul Seri
    -
    No. Panggil
    302.2 Riy s/R.17.28
    Penerbit Magister Ilmu Sosial Dan Politik : Bandung.,
    Deskripsi Fisik
    xvi,;152 hlm,;29 cm
    Bahasa
    Indonesia
    ISBN/ISSN
    -
    Klasifikasi
    302.2 Riy s
    Tipe Isi
    -
    Tipe Media
    -
    Tipe Pembawa
    -
    Edisi
    -
    Subyek
    -
    Info Detil Spesifik
    -
    Pernyataan Tanggungjawab
  • Fenomena perdagangan orang - terutama perempuan dan anak - menjadi
    hal yang kini marak diperbincangkan. Mereka yang terlanjur menjadi korban
    masih mungkin menjadi korban untuk yang kedua kalinya. Disinilah pentingnya
    menyebarkan informasi dan edukasi seputar trafficking untuk menghindari hal
    tersebut. Penelitian ini mengkaji tentang Strategi Komunikasi Informasi dan
    Edukasi dalam Penanganan Korban Trafficking (Studi Kasus Penanganan Korban
    Tindak Pidana Perdagangan Orang oleh Pekerja Sosial di Yayasan Setara Kita ­
    Batam).

    Penelitian ini menggunakan metode deskriptif-kualitatif dengan studi
    kasus. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memperoleh gambaran yang jelas
    dan objektif tentang apa, mengapa, dan bagaimana komunikasi informasi dan
    edukasiyang dilakukan oleh pekerja sosial dalam penanganan korban trafficking.

    Berdasarkan hasil penelitian, diperoleh gambaran bahwa strategi
    komunikasi informasi dan edukasi yang dilakukan oleh pekerja sosial di Yayasan
    Setara Kita dalam upayanya menangani korban trafficking sudah memperhatikan
    beberapa aspek yakni kredibilitas komunikator, pesan, dan memahami
    komunikan. Korban diperlakukan berbeda sesuai dengan latar belakang kasus
    yang mereka alami, seperti: kekerasan fisik dan perbudakan, eksploitasi seksual,
    serta pekerja anak.

    Pekerja sosial memperkecil jarak dengan korban sehingga menjadi
    "sahabat" bagi korban yang butuh pendampingan. Mereka menyampaikan
    informasi dan edukasi seputar trafficking dengan bahasa sederhana dan ilustrasi
    kasus. Informasi dan edukasi tersebut juga disesuaikan dengan umur, jenis
    kelamin, latar belakang pendidikan dan budaya, serta kondisi fisik dan psikis.
    Kesimpulannya terdapat berbagai pendekatan komunikasi persuasif yang
    digunakan dalam penanganan korban. Pendekatan tersebut adalah dengan
    bujukan, koersif, ilustrasi kasus, kredibilitas, atraktivitas, dan otoritas.
  • Tidak tersedia versi lain

  • Silakan login dahulu untuk melihat atau memberi komentar.


Informasi