Perpustakaan Universitas Padjajaran
Pencarian Spesifik

Detail Cantuman

No image available for this title

Text  

3583-Optimasi Sintesis Para Metil Kalkon Dengan Variasi Jenis Katalis Melalui Iradiasi Gelombang Mikro (Intan Merita; Sandra Megantara, M.Farm; Dudi Runadi, M.Si)

Prevalensi penyakit kanker payudara semakin meningkat setiap tahunnya, permasalahan dalam pengobatannya adalah resistensi obat kemoterapi dan efek ...

  • CodeCallNoLokasiKetersediaan
    FFUP201700693583Tersedia
  • Perpustakaan
    Fakultas Farmasi
    Judul Seri
    -
    No. Panggil
    3583
    Penerbit Fakultas Farmasi Universitas Padjadjaran : Jatinangor.,
    Deskripsi Fisik
    -
    Bahasa
    Indonesia
    ISBN/ISSN
    -
    Klasifikasi
    NONE
    Tipe Isi
    -
    Tipe Media
    -
    Tipe Pembawa
    -
    Edisi
    -
    Subyek
    -
    Info Detil Spesifik
    -
    Pernyataan Tanggungjawab
  • Prevalensi penyakit kanker payudara semakin meningkat setiap tahunnya, permasalahan dalam pengobatannya adalah resistensi obat kemoterapi dan efek samping dari obat tersebut. Senyawa kalkon dan turunannya yang berhasil diisolasi dari bahan alam berpotensi memiliki aktivitas sebagai anti kanker payudara. Senyawa para metil kalkon merupakan salah satu senyawa turunan kalkon yang juga berpotensi sebagai anti kanker payudara berhasil disintesis melalui kondensasi claisen-schmidt dengan mereaksian 4-metil asetofenon dan 4-metil benzaldehid menggunakan suatu katalis dibawah iradiasi gelombang mikro. Tujuan penelitian ini adalah untuk mensintesis senyawa para metil kalkon dan mendapatkan hasil yang optimum dengan variasi jenis katalis. Katalis yang digunakan adalah NaOH, KOH, H2SO4, dan HCl dengan konsentrasi yang sama yaitu 3N. Hasil penelitian menunjukkan bahwareaksi dengan katalis NaOH, KOH, H2SO4 dapat menghasilkan senyawa target sedangkan katalis HCl tidak. Rendemen yang didapatkan untuk katalis NaOH, KOH, dan H2SO4 masing-masing adalah 71,6%, 43,7%, dan 60,5%. Hasil senyawa sintesis diidentifikasi dengan KLT, spektrofotometer FTIR, MS, dan 1H-NMR. Hasil KLT terdapat satu spot pada plat. Hasil spektrum FTIR terdapat gugus fungsi spesifik untuk senyawa para metil kalkon. Hasil spektrum MS menunjukkan berat molekul sebesar 237, 128. Posisi proton H pada spektrum 1H-NMR memperlihatkan satu rangka struktur para metil kalkon. Hal ini menunjukkan bahwa senyawa para metil kalkon berhasil disintesis dimana katalis yang paling optimum adalah NaOH 3N.
    Kata kunci: Para metil kalkon, Sintesis, Katalis, Iradiasi gelombang mikro

  • Tidak tersedia versi lain

  • Silakan login dahulu untuk melihat atau memberi komentar.


Informasi