Detail Cantuman

No image available for this title

Text  

3605-Evaluasi Nilai Persediaan dan Biaya Pemakaian Obat Pasien Jaminan Kesehatan Nasional di Puskesmas Wilayah Tegallega Kota Bandung (Dwina Najmi Ramadiyanti; Angga Prawira K., S.Si., MARS; Yedi Herdiana, M.Si)


Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) merupakan program kesehatan dari pemerintah yang diberlakukan sejak 1 Januari 2014 yang dilaksanakan oleh Badan ...

  • CodeCallNoLokasiKetersediaan
    FFUP201701793605Tersedia
  • Perpustakaan
    Fakultas Farmasi
    Judul Seri
    -
    No. Panggil
    3605
    Penerbit Fakultas Farmasi Universitas Surabaya : Jatinangor.,
    Deskripsi Fisik
    -
    Bahasa
    Indonesia
    ISBN/ISSN
    -
    Klasifikasi
    3605
    Tipe Isi
    -
    Tipe Media
    -
    Tipe Pembawa
    -
    Edisi
    -
    Subyek
    -
    Info Detil Spesifik
    -
    Pernyataan Tanggungjawab
  • Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) merupakan program kesehatan dari pemerintah yang diberlakukan sejak 1 Januari 2014 yang dilaksanakan oleh Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan untuk memeratakan pelayanan kesehatan. Puskesmas merupakan salah satu sarana pelayanan kesehatan dasar yang sangat penting di Indonesia dalam pelaksanaan JKN. Puskesmas dalam hal ini sebagai ujung tombak pelayanan dan pembangunan kesehatan di Indonesia karena Puskesmas merupakan fasilitas kesehatan yang paling banyak dimanfaatkan oleh masyarakat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui nilai persediaan obat dan biaya pemakaian obat di Puskesmas Wilayah Tegallega Kota Bandung. Penelitian ini dilakukan menggunakan desain analisis observasional deskriptif dengan metode cross sectional dan pengambilan data secara retrospektif. Metode yang digunakan adalah analisis ABC Indeks Kritis dan menghitung biaya pemakaian obat di Puskesmas Wilayah Tegallega Kota Bandung. Hasil analisis ABC Indeks Kritis menunjukkan bahwa terdapat 6item obat merupakan kelompok A, 75item obat kelompok B dan sisanya sebanyak 125item obat merupakan kelompok C. Hasil analisis biaya pemakaian obat berdasarkan penyakit tertinggi yaitu Nasofaringitis membutuhkan biaya Rp 26.778.114,00 - Rp 135.643.500,00 dari total biaya keseluruhan obat di puskesmas yaitu sebesar Rp 3.726.626.764,00.
    Kata Kunci: nilai persediaan, biaya pemakaian obat, analisis ABC Indeks Kritis
  • Tidak tersedia versi lain

  • Silakan login dahulu untuk melihat atau memberi komentar.


Informasi