Detail Cantuman

No image available for this title

Text  

T71-Evaluasi Manajemen Pengendalian Logistik Obat Poli Penyakit Dalam di Onstalasi Farmasi RS. MH. Thamrin Purwakarta Dengan Metode ABC-VEN dan Logistics Indicators Assesment Tool (LIAT) (Tanti Oktriana; Auliya A. Suwantika, Ph.D; Prof. Dr. Ahmad Muhtadi, MS)


Rumah Sakit MH. Thamrin Purwakarta (RSMHTP) mengalami peningkatan angka kunjungan Poliklinik Penyakit Dalam (PPD) dari tahun 2013 ketahun 2015 ...

  • CodeCallNoLokasiKetersediaan
    FFUP20170180T71Tersedia
  • Perpustakaan
    Fakultas Farmasi
    Judul Seri
    -
    No. Panggil
    T71
    Penerbit Fakultas Farmasi Universitas Padjadjaran : Jatinangor.,
    Deskripsi Fisik
    -
    Bahasa
    Indonesia
    ISBN/ISSN
    -
    Klasifikasi
    T71
    Tipe Isi
    -
    Tipe Media
    -
    Tipe Pembawa
    -
    Edisi
    -
    Subyek
    -
    Info Detil Spesifik
    -
    Pernyataan Tanggungjawab
  • Rumah Sakit MH. Thamrin Purwakarta (RSMHTP) mengalami peningkatan angka kunjungan Poliklinik Penyakit Dalam (PPD) dari tahun 2013 ketahun 2015 sebesar 105%, dan dengan peningkatan angka kunjungan tersebu tmenyebabkan angka copy resep (obat tidak terlayani/bulan) pada tahun 2013-2015 yaitu 2,2% sehingga IFRSMHTP mengalami kerugian sekitar Rp.60.000.000/bulan atau sekitar 720.000.000/tahun.
    Penelitian ini dilakukan di Instalasi Farmasi RSMHTP, pada penggunaan obat PPD tahun 2015 dan 2016. Jenis penelitian adalah penelitian kualitatif non eksperimental. Tujuan penelitian ini adalah pengendalian persediaan obat dengan mengetahui pengelompokkan obat PPD menggunakan metode ABC berdasarkan nilai investasi obat dan analisis Vital Essential Non Essential (VEN) berdasarkan tingkat kekritisan obat, serta penilaian performa Logistik Instalasi Farmasi RSMHTP dengan metode Logistics Indicators Assesment Tool (LIAT).
    Hasil penelitian dengan ABC dan VEN menunjukkan terdapat 255 jenis obat (tahun 2015) dan 273 jenis obat (tahun 2016) pada kategori I yang memerlukan control manajemen yang ketat, yaitu tidak boleh kosong karena merupakan obat-obatan penting dan mahal, yaitu obat-obat kardiovaskular, antihipertensi, insulin, cairan infus, beberapa antibiotic injeksi, dan obat saluran cerna.
    Performa pengendalian obat PPD di Logistik Instalasi Farmasi RSMHTP dengan indikator LIAT,yaitu indikator data performa logistic manajemen persediaan menunjukkan rata-rata cukup baik (50,55%); indicator penyimpanan menunjukkan rata-rata baik (80,67%), indicator kekosongan produk pada hari kunjungan kurang baik (51,21%); indikator rata-rata pesanan terpenuhi baik (87,47%) dan indicator persediaan produk terbuang karena kadaluarsa atau rusak sangat baik (2%) Rekomendasi yang bias diberikan adalah lakukan self assessment sedini mungkin untuk memperbaiki performa manajemen Logistik Instalasi Farmasi RSMHTP.
    Kata kunci :Obat Poli Penyakit Dalam, Pengendalian persediaan obat, matriks ABC-VEN, metode Logistics Indicators Assesment Tool (LIAT)
  • Tidak tersedia versi lain

  • Silakan login dahulu untuk melihat atau memberi komentar.


Informasi