Detail Cantuman

No image available for this title

Text  

3635- Uji Aktivitas Antidiabetes Ekstrak Agar, Fraksi Agarosa, dan Fraksi Agaropektin dari Alga Gracilaria verrucosa Pada Tikus Dengan Induksi Aloksan (Yudisia Ausi; Dr. Rini Hendriani, M.Si; Prof. Dr. Moelyono MW., MS)


Gracilaria merupakan suatu genus alga yang hidup di hampir seluruh wilayah perairan Indonesia.Genus ini memiliki banyak aktivitas farmakologi, di ...

  • CodeCallNoLokasiKetersediaan
    FFUP201707283635Tersedia
  • Perpustakaan
    Fakultas Farmasi
    Judul Seri
    -
    No. Panggil
    3635
    Penerbit Fakultas Farmasi Universitas Padjadjaran : Jatinangor.,
    Deskripsi Fisik
    -
    Bahasa
    Indonesia
    ISBN/ISSN
    -
    Klasifikasi
    3635
    Tipe Isi
    -
    Tipe Media
    -
    Tipe Pembawa
    -
    Edisi
    -
    Subyek
    -
    Info Detil Spesifik
    -
    Pernyataan Tanggungjawab
  • Gracilaria merupakan suatu genus alga yang hidup di hampir seluruh wilayah perairan Indonesia.Genus ini memiliki banyak aktivitas farmakologi, di antaranya sebagai antidiabetes.Agar merupakan polisakarida utama dari Gracilaria yang terdiri atas agarosa dan agaropektin.Ekstrak agar, fraksi agarosa, dan fraksi agaropektin, memiliki aktivitaspenghambatan α-glukosidase dengan IC50masing-masing sebesar 116,63; 96,86; dan 158,34 ppm. Berdasarkan latar belakang tersebut, dilakukan penelitian mengenai aktivitas ekstrak agar, fraksi agarosa, dan fraksi agaropektin Gracilaria verrucosa, dengan tujuan untuk mengetahui apakah ketiganya memiliki aktivitas sebagai antidiabetes serta bentuk manakah yang memiliki aktivitas antidiabetes paling baik pada hewan uji. Ekstraksi agar dilakukan melalui perebusan simplisia dan fraksinasi dilakukan berdasarkan kelarutan dalam propilen glikol. Pengujian aktivitas dilakukan secara in vivo terhadap tikus putih galur Wistar yang dibagi menjadi enam kelompok, yaitu kontrol positif (Akarbosa), kontrolnegatif (PGA), kontrol normal, uji agar, uji agarosa, dan uji agaropektin. Tikusdiinduksialoksan 175 mg/kg BB dan diberi perlakuan selama 5 hari.Ketiganya menunjukkan pengaruh terhadap penurunan glukosa darah dengan aktivitastertinggi pada tikus yang diberikan ekstrak agar, diikuti fraksi agaropektin, dan fraksi agarosa dengan persentase penurunan glukosa darah masing-masing sebesar 73,77%; 67,8%; dan 36,59%.
    Kata kunci: Agar, gracilaria, antidiabetes
  • Tidak tersedia versi lain

  • Silakan login dahulu untuk melihat atau memberi komentar.


Informasi