Detail Cantuman

No image available for this title

Skripsi  

TINJAUAN TERHADAP JUAL BELI HARTA PUSAKA TINGGI DI KOTA PADANG YANG DILAKUKAN TANPA SEPENGETAHUAN ANGGOTA KAUM DIHUBUNGKAN DENGAN HUKUM ADAT


Dalam hal pewarisan dikenal h
arta pusaka tinggi
di Minangkabau
yang
merupakan
harta turun temurun ...

  • CodeCallNoLokasiKetersediaan
    010/2018010/2018Perpustakaan Mochtar Kusumaatmadja FH UnpadTersedia
  • Perpustakaan
    Fakultas Hukum
    Judul Seri
    -
    No. Panggil
    010/2018
    Penerbit Fakultas Hukum UNPAD : Bandung.,
    Deskripsi Fisik
    xi, 92 hal, 30 cm.
    Bahasa
    Indonesia
    ISBN/ISSN
    -
    Klasifikasi
    NONE
    Tipe Isi
    -
    Tipe Media
    -
    Tipe Pembawa
    -
    Edisi
    -
    Subyek
    Info Detil Spesifik
    -
    Pernyataan Tanggungjawab
  • Dalam hal pewarisan dikenal h
    arta pusaka tinggi
    di Minangkabau
    yang
    merupakan
    harta turun temurun yang diberikan oleh nenek moyang
    di Minangkabau
    .
    Harta pusaka tinggi ini
    kepemilikannya
    bersifat komunal
    dan pada prinsipnya tidak dapat dijual kecuali berdasarkan empat faktor
    yakni
    m
    ayik tabujua di tangah rumah, gadih gadang alun bala
    ki, rumah
    gadang katirisan, mambangkik batang tarandam
    .
    Dalam fakta di
    masyarakat
    banyak penjualan harta pusaka tinggi dilakukan
    diluar empat
    hal
    tersebut, selain itu banyak juga penjualan dilakukan tanpa
    sepengetahuan anggota kaum dengan alasan banyak
    anggota kaum yang
    sudah merantau.
    Tujuan dari penelitian ini adalah untuk
    menentukan
    pelanggaran adat terkait dengan
    perjualan harta pusaka tinggi yang
    dilakukan tanpa sepengetahuan anggota kaum
    dan faktor
    -
    faktor yang
    menyebabkan terjadinya penjualan harta
    pusaka tinggi dalam praktik.
    Metode pendekatan yang digunakan
    yuridis normatif yaitu metode
    penelitian dengan cara meneliti bahan
    -
    bahan kepustakaan sehingga data
    yang digunakan adalah data sekunder yang merupakan sumber data
    utama. Spesifikasi penelitian
    bersifat
    deskri
    p
    tif analitis, yaitu
    menggambarkan, menelaah yang berhubungan dengan permasalahan
    dan
    dianalisis untuk menjelaskan sehubungan dengan masalah
    -
    masalah
    yang diteliti
    .
    Metode a
    nalisis data yang
    dilakukan dengan bentuk
    analisis
    data secara
    normat
    if
    kualitatif yaitu analisis didasari dari norma
    -
    norma,
    asas
    -
    asas dan peraturan perundang
    -
    undangan yang berlaku yang diolah
    secara kualitatif tanpa menggunakan rumus matematis.
    Hasil
    penelitian ini menunjukan bahwa
    p
    enjualan harta pusaka
    tinggi di K
    ota Padang yang dilakukan oleh
    mamak kepala waris tanpa
    sepengetahuan kaum ditinjau dari Hukum Adat Minangkabau merupakan
    pelanggaran adat
    .
    Faktor
    -
    faktor
    penjualan harta pusaka tinggi
    dalam
    prakktinya
    dilakukan diluar empat hal tersebut, banyak dan beragam
    faktor yang menjadi latarbelakang penjualan harta pusaka tinggi yakni
    faktor ekonomi, faktor sos
    ial dan faktor budaya
  • Tidak tersedia versi lain

  • Silakan login dahulu untuk melihat atau memberi komentar.


Informasi