Detail Cantuman

No image available for this title

Text  

KHAMIR EPIFIT DAN POTENSINYA SEBAGAI AGENS ANTAGONIS PENYEBAB PENYAKIT ANTRAKNOSA PADA BUAH CABAI


Penyakit antraknosa merupakan penyakit penting dan utama pada tanaman cabai yang dapat menyebabkan kerugian ekonomi yang besar. Pengendalian ...

  • CodeCallNoLokasiKetersediaan
    010050005516632.359 824 Sri KPerpustakaan Pusat (Referensi kls 600)Tersedia
  • Perpustakaan
    Perpustakaan Pusat
    Judul Seri
    -
    No. Panggil
    632.359 824 Sri K
    Penerbit Fakultas Pertanian Unpad : Bandung.,
    Deskripsi Fisik
    38 hlm, ill, ; 29 cm
    Bahasa
    Indonesia
    ISBN/ISSN
    -
    Klasifikasi
    632.359 824
    Tipe Isi
    -
    Tipe Media
    -
    Tipe Pembawa
    -
    Edisi
    -
    Subyek
    Info Detil Spesifik
    Referensi
    Pernyataan Tanggungjawab
  • Penyakit antraknosa merupakan penyakit penting dan utama pada tanaman cabai yang dapat menyebabkan kerugian ekonomi yang besar. Pengendalian antraknosa dengan menggunakan fungsida sintetik telah banyak menimbulkan masalah. Pengendalian hayati merupakan salah satu alternatif pengendalian penyakit antraknosa yang ramah lingkungan. Khamir sebagi salah satu mikroba yang dapat ditemukan pada permukaan tanaman sebagai mikroba epifit diketahui berpotensi sebagai agen antagonis pada berbagai rpoduk pascapanen.
  • Tidak tersedia versi lain

  • Silakan login dahulu untuk melihat atau memberi komentar.


Informasi