Detail Cantuman

No image available for this title

Text  

Pengembangan Ekowisata Untuk Pemberdayaan Masyarakat Di Kawasan Penyangga Taman Nasional Kutai


Ecotourism can be developed as one of the conservation strategies and can make economic alternative to community, including for communities around ...

  • CodeCallNoLokasiKetersediaan
    TM528TM528Perpustakaan Sekolah PascasarjanaTersedia
  • Perpustakaan
    Sekolah Pascasarjana
    Judul Seri
    -
    No. Panggil
    TM528
    Penerbit : Bandung.,
    Deskripsi Fisik
    -
    Bahasa
    Indonesia
    ISBN/ISSN
    -
    Klasifikasi
    NONE
    Tipe Isi
    -
    Tipe Media
    -
    Tipe Pembawa
    -
    Edisi
    -
    Subyek
    Info Detil Spesifik
    -
    Pernyataan Tanggungjawab
  • Ecotourism can be developed as one of the conservation strategies and can make economic alternative to community, including for communities around the conservation area.. Ecotourism development in management of Kutai National Park (KNP) began to be pursued since 2008 through society empowerment of Kabojaya Village, by cooperation of KNP Authority with PT KPC through Mitra TN Kutai. The activity is formed Prevab in KNP and Kabojaya Village as a tourism area and make Kabojaya Village known as a tourism village. The purpose of this research, to study the implementation of ecotourism development and tourism management in Prevab-Kabojaya area, to estimate the direct benefit value of tourism management in Prevab-Kabojaya area, to formulate the strategy of ecotourism development in Prevab-Kabojaya area. This research is a descriptive study by mixed methods that combines dominant qualitative and less dominant quantitative to describe the process of ecotourism development in Prevab-Kabojaya area and the implementation of tourims menegement in Prevab-Kabojaya area, to estimate the direct benefit value of tourims management in Prevab-Kabojaya area and to formulate the strategy of ecotourism development in Prevab-Kabojaya area. The result shows that the process of ecotourism development was carried out through the process of planning, organizing, implementationt, controlling, however the Kabojaya ecotourism community group is not always the subject. There are several stakeholder but not all of them are intensively involved in the implementation. Ecotourism development efforts have not made tourism management in Prevab-Kabojaya area implemented with the principle of ecotourism. In the management of tourism in the Prevab-Kabojaya area, the participation of Kabojaya ecotourism community group was still low in the management of Prevab nature tourism area. Tourism management in the Prevab-Kabojaya area has provided economic and social benefits for the people of Kabojaya Village, but has not been able to increase the behavior of the community that can maintain the sustainability of KNP. The economic benefits of the Kabojaya people are still smaller than the chances. The strategy for ecotourism development in the Prevab-Kabojaya area are the establishment of communication forums of the parties and enhancing the promotion and marketing of ecotourism products/services. Keywords : ecotourism development, natural tourism, society empowerment

    ABSTRAK Ekowisata dapat dikembangkan sebagai salah satu strategi konservasi dan dapat membuka alternatif ekonomi bagi masyarakat, termasuk bagi masyarakat di sekitar kawasan konservasi. Pengembangan ekowisata dalam pengelolaan TN Kutai mulai diupayakan sejak 2008 melalui pemberdayaan masyarakat Dusun Kabojaya, melalui kerjasama Balai TN Kutai dengan PT KPC melalui Mitra TN Kutai. Kegiatan tersebut membentuk Prevab di TN Kutai dan Dusun Kabojaya sebagai sebuah kawasan wisata dan menjadikan Dusun Kabojaya dikenal sebagai desa wisata. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengkaji pelaksanaan pengembangan ekowisata dan pengelolaan wisata di kawasan Prevab-Kabojaya, mengetahui nilai manfaat langsung dari pengelolaan wisata di kawasan Prevab-Kabojaya, merumuskan strategi pengembangan ekowisata di kawasan Prevab-Kabojaya. Penelitian ini bersifat deskriptif dengan menggunakan metode campuran (mixed) dominan kualitatif dan kurang dominan kuantitatif untuk menggambarkan proses pengembangan ekowisata di kawasan Prevab-Kabojaya dan pelaksanaan pengelolaan wisata di kawasan Prevab-Kabojaya, mengetahui nilai manfaat langsung dari pengelolaan wisata di kawasan Prevab-Kabojaya dan merumuskan strategi pengembangan ekowisata di kawasan Prevab-Kabojaya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses pengembangan ekowisata di kawasan Prevab-Kabojaya dilakukan melalui proses perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, pengendalian, namun dalam proses tersebut kelompok masyarakat ekowisata Kabojaya tidak selalu berpartisipasi sebagai subyek. Terdapat beberapa stakeholder dalam upaya pengembangan ekowisata di kawasan Prevab-Kabojaya, namun tidak semuanya terlibat secara intensif dalam pelaksanaannya. Upaya pengembangan ekowisata belum menjadikan pengelolaan wisata di kawasan Prevab-Kabojaya dilaksanakan sepenuhnya sesuai dengan prinsip ekowisata. Dalam pengelolaan wisata di kawasan Prevab-Kabojaya, partisipasi kelompok masyarakat ekowisata Kabojaya dalam pengelolaan wisata di kawasan wisata alam Prevab TN Kutai masih rendah. Pengelolaan wisata di kawasan Prevab-Kabojaya telah memberikan manfaat ekonomi dan sosial bagi masyarakat Dusun Kabojaya, namun belum dapat mencegah adanya perilaku masyarakat yang dapat mengancam kelestarian kawasan TN Kutai. Manfaat ekonomi yang diterima masyarakat dari pengelolaan wisata alam Prevab TN Kutai masih lebih kecil daripada peluangnya. Strategi untuk pengembangan ekowisata di kawasan Prevab-Kabojaya adalah pembentukan forum komunikasi para pihak dan meningkatkan promosi dan pemasaran produk/jasa ekowisata.

    Kata kunci : pengembangan ekowisata, wisata alam, pemberdayaan masyarakat
  • Tidak tersedia versi lain

  • Silakan login dahulu untuk melihat atau memberi komentar.


Informasi