• Bagikan:
• 
• 
• 
• 
• 
• 
• 

Text  

Analisis Stabilitas Permintaan Uang, Suku Bunga dan Nilai Tukar serta Pengaruhnya terhadap Tingkat Harga Umum di Indonesia Periode 1984 - 2003

---

• Ketersediaan
• Informasi Detil
• Deskripsi
• Versi lain/terkait
• Komentar

• Code	CallNo	Lokasi	Ketersediaan
  D1050	D1050	Perpustakaan Sekolah Pascasarjana	Tersedia

• Perpustakaan	Sekolah Pascasarjana
  Judul Seri	-
  No. Panggil	D1050
  Penerbit	: Bandung., 2006
  Deskripsi Fisik	-
  Bahasa	Indonesia
  ISBN/ISSN	-
  Klasifikasi	NONE
  Tipe Isi	-
  Tipe Media	-
  Tipe Pembawa	-
  Edisi	-
  Subyek	Analisis Stabilitas Permintaan Uang Pengaruhnya terhadap Tingkat Harga
  Info Detil Spesifik	-
  Pernyataan Tanggungjawab	-

• Tujuan penelitian ini adalah untuk melakukan kajian stabilitas permintaan uang riil, suku bunga riil dan nilai tukar riil serta pengaruhnya terhadap tingkat harga umum, di bawah sistem nilai tukar mengambang terkendali dan sistem nilai tukar mengambang bebas.  Dengan menggunakan uji stabilitas (CUSUMSQ Test) penelitian menyimpulkan bahwa selama perioda penelitian ditemukan bahwa fungsi permintaan uang riil dalam arti sempit adalah stabil. Sedangkan fungsi permintaan uang riil dalam arti luas adalah tidak stabil. Sementara fungsi nilai tukar riil adalah stabil. Dengan menggunakan model fungsi suku bunga riil hasil modifikasi (modified model), penelitian menemukan bahwa fungsi suku bunga riil ternyata tidak stabil.  Dalam jangka panjang, stabilitas permintaan uang riil (dalam arti sempit dan luas) dan stabilitas nilai tukar riil (baik stabil ataupun tidak stabil) ternyata memiliki pengaruh positif signifikan terhadap tingkat harga umum. Ini berarti, semakin besar tingkat variasi (fluktuasi) yang terjadi pada permintaan uang riil dan nilai tukar riil, cenderung mendorong naiknya tingkat harga umum (ceteris paribus). Namun di sisi lain stabilitas suku bunga riil (yang secara struktural ditemukan tidak stabil), ternyata tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap tingkat harga umum.  Penelitian juga menemukan bahwa sistem nilai tukar ternyata dalam jangka pendek berpengaruh negatif signifikan terhadap perubahan tingkat harga umum (inflasi).  The objective of the research is to analyze the stability of demand for real balance, real interest rates, real exchange rates and their effect on the general price level under the Managed and the Free Floating Exchange Rate Systems. Employing the CUSUMSQ Test for stability of the models, the study provides evidence supporting that the demand for real balance (in narrow terms) and the function of real exchange rates are stable. Otherwise, the demand for real balance (in broad terms) is unstable. By using the modified model of real interest rates, the study finds that the function of real interest rates is unstable.  In the long run, the stability of demand for real balance (in the narrow and broad terms) and the stability of real exchange rates --wheather stable or unstable-- actually have a significant positive effect on general price levels. It means that the increase of the variance of the demand for real balance and of the variance of real exchange rates tend to raise the general price level. On the other hand, there is no significant effect of real interest rate stability on general price levels. Even so, the model of real interest rates is found structurally unstable. The study also finds that the Managed Floating Exchange Rate System (in the short run) has a negative effect on the inflation rate.

• Tidak tersedia versi lain

• Silakan login dahulu untuk melihat atau memberi komentar.