Text
Toksisitas Akut dan Penapisan Farmakologi pati Jagung Hibrida dan Pati Jagung Lokal Pulut Pada Mencit Swiss Webster
Pati jagung (Zea may L.) dalam industri farmasi digunakan sebagai zat pengisi, pengikat, disintegran, dan pengental. Pati jagung yang digunakan harus ...
-
Code CallNo Lokasi Ketersediaan 01021161000065 Tersedia -
Perpustakaan Fakultas FarmasiJudul Seri -No. Panggil 3357Penerbit Fakultas Farmasi Universitas Padjadjaran : ., 2016 Deskripsi Fisik -Bahasa IndonesiaISBN/ISSN -Klasifikasi 3357Tipe Isi -Tipe Media -Tipe Pembawa -Edisi NULLSubyek Info Detil Spesifik -Pernyataan Tanggungjawab NULL -
Pati jagung (Zea may L.) dalam industri farmasi digunakan sebagai zat pengisi, pengikat, disintegran, dan pengental. Pati jagung yang digunakan harus memenuhi kriteria pharmaceutical grade dan aman untuk digunakan. Untuk mengetahui tingkat keamanan serta efeknya terhadap sistem saraf pusat dan otonom, telah dilakukan uji toksisitas akut menggunakan metode konvensional dan metode Up and Down pada pati jagung hibrida dan pati jagung lokal pulut. Pengujian dilakukan terhadap mencit jantan dan betina galur Swiss Webster dengan variasi dosis 5; 7,5; 11,25; 16,875; dan 25,3125 g/kgBB untuk metode konvensional serta variasi dosis 2,8 dan 7g/kgBB untuk metode Up and Down. Pada hasil pengujian metode konvensional dan metode Up and Down, didapatkan nilai LD50 termasuk dalam kategori relatif tidak berbahaya. Adapun hasil penapisan farmakologi menunjukkan bahwa pati jagung hibrida berpengaruh terhadap penurunan efek motorik, retablismen, dan hafner mencit betina serta berpengaruh terhadap penurunan efek hafner mencit jantan. Pati jagung lokal pulut berpengaruh terhadap penurunan efek gelantung, retablismen, dan katalepsi mencit betina.
Kata kunci : Zea mays L., jagung hibrida, jagung lokal pulut, LD50, metode
konvensional, metode Up and Down. -
Tidak tersedia versi lain
-
Silakan login dahulu untuk melihat atau memberi komentar.