Detail Cantuman

Image of kebermanfaatan Latihan Positive Self Talk terhadap Penurunan Derajat Stres n Frekuensi Munculnya Gejala Dispepsia Psikogenik Pada mahasiswa Yang Sedang Mengerjakan Skripsi

 

kebermanfaatan Latihan Positive Self Talk terhadap Penurunan Derajat Stres n Frekuensi Munculnya Gejala Dispepsia Psikogenik Pada mahasiswa Yang Sedang Mengerjakan Skripsi


KEBERMANFAATAN LA TIHAN POSITIVE SELF TALK TERHADAP

PENURUN~l\.~ DERAJAT STRES D~l\.~ FREKUENSI lVIUNCULNYA

  • CodeCallNoLokasiKetersediaan
    010030007403158.3 Nur k/19.150Perpustakaan PusatTersedia
  • Perpustakaan
    Perpustakaan Pusat
    Judul Seri
    -
    No. Panggil
    158.3 Nur k/19.150
    Penerbit Magister Psikologi : Bandung.,
    Deskripsi Fisik
    206 hlm,;29 cm
    Bahasa
    Indonesia
    ISBN/ISSN
    -
    Klasifikasi
    158.3 Nur k
    Tipe Isi
    -
    Tipe Media
    -
    Tipe Pembawa
    -
    Edisi
    2010
    Subyek
    Info Detil Spesifik
    Tesis
    Pernyataan Tanggungjawab
  • KEBERMANFAATAN LA TIHAN POSITIVE SELF TALK TERHADAP

    PENURUN~l\.~ DERAJAT STRES D~l\.~ FREKUENSI lVIUNCULNYA

    GEJALADISPEPSIA PSIKOGENIK PADA MAHASISWA YANG
    SEDANG MENGERJAKAN SKRIPSI

    Nurul Adharina, Muniroh Abdurrahman, Leonardus Polhaupessy

    ABSTRAK

    Skripsi merupakan salah satu tugas yang menjadi syarat kelulusan mahasiswa
    pada jenjang sarjana. Dalam mengerjakan skripsi, mahasiswa bisa menemui
    beberapa kesulitan. Jika mahasiswa berpikir tidak bisa mengatasi kesulitan pada
    skripsinya, maka mahasiswa bisa mengalami stres. Situasi stres yang dialami
    mahasiswa dalam mengerjakan skripsi bisa berdampak pada munculnya gejala
    dispepsia psikogenik. Munculnya gejala dispepsia ini akan menganggu
    produktivitas mahasiswa dalam mengerjakan skripsi. Penelitian ini adalah
    penelitian kebermanfaatan (efficacy) yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh
    Latihan Positive Self Talk untuk menurunkan derajat stres dan frekuensi
    munculnya gejala dispepsia psikogenik pada mahasiswa yang sedang
    mengerjakan skripsi. Desain penelitian ini adalah single subject research design
    dengan pengukuran multiple baseline research design. Subjek penelitian ini
    adalah dua orang mahasiswa yang sedang mengerjakan skripsi dan mengalami
    gejala dispepsia psikogenik yang diperoleh melalui purposive sampling. Latihan
    Positive Self Talk dilakukan dalam tiga sesi bersama peneliti (self observation,
    pikiran yang adaptif dan latihan Positive Self Talk bersama peneliti) dan latihan
    .mandiri 2 kali sehari (pagi dan malam) selama 7 hari. Data penelitian diperoleh
    melalui pengukuran pre test dan post test dengan kuesioner derajat stres dalam
    mengerjakan skripsi, kuesioner frekuensi munculnya gejala dispepsia psikogenik,
    catatan harian Latihan Positive Self Talk, observasi, dan wawancara. Pengolahan
    data kuantitatif dilakukan dengan analisa deskriptif dan pengolahan data kualitatif
    dengan content analysis. Berdasarkan data kuantitatif, kedua subjek mengalami
    penurunan skor derajat stres dan frekuensi munculnya gejala dispepsia
    psikogenik. Berdasarkan data kualitatif, kedua subjek merasakan manfaat seperti
    memiliki pikiran positifbahwa mereka bisa mengerjakan skripsi dan lulus, pikiran
    lebih terarah (fokus), perasaan tenang dan gejala fisiologis berkurang. Dengan
    demikian, Latihan Positive Self Talk memiliki manfaat dalam menurunkan derajat
    stres dan frekuensi munculnya gejala dispepsia psikogenik.
  • Tidak tersedia versi lain

  • Silakan login dahulu untuk melihat atau memberi komentar.


Informasi