Detail Cantuman

No image available for this title

Text  

[SKRIPSI] PARENTING STRESS DAN SUBJECTIVE WELL-BEING ORANG TUA DENGAN ANAK AUTISM SPECTRUM DISORDER PADA MASA PANDEMI COVID-19 DI INDONESIA"


"Orang tua yang memiliki anak dengan Autism Spectrum Disorder (ASD), atau
lebih dikenal masyarakat umum dengan sebutan autis, tentu memiliki ...

  • CodeCallNoLokasiKetersediaan
    19012022S3580S3580 Haf pPerpustakaan Fakultas Psikologi UNPAD (-)Tersedia
  • Perpustakaan
    Fakultas Psikologi
    Judul Seri
    -
    No. Panggil
    S3580 Haf p
    Penerbit Fakultas Psikologi UNPAD : Jatinangor.,
    Deskripsi Fisik
    xvi., 145 hlm.: ill.; 30 cm.
    Bahasa
    Indonesia
    ISBN/ISSN
    190110170018
    Klasifikasi
    S3580 Haf p
    Tipe Isi
    -
    Tipe Media
    -
    Tipe Pembawa
    -
    Edisi
    -
    Subyek
    Info Detil Spesifik
    SKRIPSI
    Pernyataan Tanggungjawab
  • "Orang tua yang memiliki anak dengan Autism Spectrum Disorder (ASD), atau
    lebih dikenal masyarakat umum dengan sebutan autis, tentu memiliki tantangan
    tersendiri dalam melakukan pengasuhan terhadap anaknya. Orang tua akan mengalami
    parenting stress (stres pengasuhan) dan mungkin penurunan subjective well-being
    ketika mengasuh anaknya yang mengalami ASD. Di samping itu, kemunculan pandemi
    Covid-19 menuntut orang tua untuk beradaptasi dalam kegiatan sehari-hari dan
    menghadapi tantangan akibat kebijakan dan tuntutan baru yang dikeluarkan di masa
    pandemi Covid-19. Indonesia sendiri merupakan salah satu negara dengan kasus
    Covid-19 tertinggi di Asia. Berangkat dari hal tersebut, penelitian ini dilakukan untuk
    mengetahui tingkat parenting stress dan subjective well-being orang tua yang memiliki
    anak dengan Autism Spectrum Disorder pada masa pandemi Covid-19 di Indonesia,
    dan juga untuk mengetahui bagaimana hubungan antara parenting stress dan subjective
    well-being tersebut. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode

    survei dan merupakan penelitian deskriptif korelasional dengan rancangan non-
    eksperimental. Penelitian ini menggunakan desain penelitian cross-sectional. Alat ukur

    yang digunakan adalah alat ukur parenting stress yang secara khusus dirancang untuk
    orang tua dengan anak Autism Spectrum Disorder di Indonesia yang dirancang oleh
    Daulay, Ramdhani & Hadjam (2019) dan alat ukur subjective well-being yang
    dirancang oleh Anggrainy, Fitriana, Iskandarsyah, Siregar & Abdu (2020) untuk
    mengukur subjective well-being pada orang tua dengan anak berkebutuhan khusus.
    Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah snowball sampling dan
    didapat sebanyak 90 responden yang merupakan ayah ataupun ibu di Indonesia yang
    memiliki anak yang telah didiagnosis Autism Spectrum Disorder dan terlibat dalam
    proses pengasuhan setiap harinya. Uji statistik yang digunakan pada penelitian ini
    adalah uji korelasi Spearman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara umum,
    tingkat parenting stress maupun subjective well-being orang tua dengan anak Autism
    Spectrum Disorder (ASD) pada masa pandemi Covid-19 di Indonesia dinyatakan
    berada dalam kategori sedang. Selain itu, hasil penelitian ini juga menunjukkan bahwa
    terdapat hubungan negatif yang kuat antara parenting stress dan subjective well-being
    pada orang tua yang memiliki anak ASD pada masa pandemi Covid-19 di Indonesia.
    Dengan kata lain, semakin tinggi variabel parenting stress, maka akan semakin rendah
    variabel subjective well-being, begitupun sebaliknya.

    Kata kunci: parenting stress; subjective well-being; orang tua dengan anak Autism
    Spectrum Disorder"
  • Tidak tersedia versi lain

  • Silakan login dahulu untuk melihat atau memberi komentar.


Informasi