Detail Cantuman

No image available for this title

Skripsi  

PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP ANAK JALANAN YANG DIEKSPLOITASI UNTUK MENGEMIS DI KOTA BANDUNG DITINJAU DARI UNDANG-UNDANG NOMOR 17 TAHUN 2016 TENTANG PENETAPAN PERATURAN PEMERINTAH PENGGANTI UNDANG-UNDANG NOMOR 1 TAHUN 2016 TENTANG PERUBAHAN KEDUA ATAS UNDANG-UNDANG NOMOR 23 TAHUN 2002 TENTANG PERLINDUNGAN ANAK MENJADI UNDANG-UNDANG


Anak sebenarnya merupakan makhluk yang lemah baik dalam arti fisik
maupun pribadi yang tidak dapat melindungi dirinya sendiri dari bahaya.

  • CodeCallNoLokasiKetersediaan
    170/2017170/2017Perpustakaan Mochtar Kusumaatmadja FH UnpadTersedia
  • Perpustakaan
    Fakultas Hukum
    Judul Seri
    -
    No. Panggil
    170/2017
    Penerbit Fakultas Hukum UNPAD : Bandung.,
    Deskripsi Fisik
    xii, 123 hal, 30 cm.
    Bahasa
    Indonesia
    ISBN/ISSN
    -
    Klasifikasi
    170/2017
    Tipe Isi
    -
    Tipe Media
    -
    Tipe Pembawa
    -
    Edisi
    -
    Subyek
    Info Detil Spesifik
    -
    Pernyataan Tanggungjawab
  • Anak sebenarnya merupakan makhluk yang lemah baik dalam arti fisik
    maupun pribadi yang tidak dapat melindungi dirinya sendiri dari bahaya.
    Pemahaman yang rendah mengenai arti keberadaan anak oleh masyarakat,
    serta komitmen dan tanggung jawab orang tua dan/atau keluarga yang dinilai
    masih rendah merupakan salah satu penyebab seorang anak diterlantarkan
    bahkan hingga dieksploitasi secara ekonomi. Alasan kemiskinan membuat orang
    tua tega mengeksploitasi anaknya untuk mengemis di jalanan di kota Bandung.
    Maka dari itu, tujuan dari penelitian ini agar masyarakat mengetahui bagaimana
    perlindungan hukum terhadap anak jalanan yang dieksploitasi untuk mengemis,
    serta bagaimana tanggung jawab orang tua sebagai pelaku pengeksploitasian
    anak jalanan untuk mengemis di kota Bandung ditinjau dari Undang-Undang
    Perlindungan Anak.
    Metode yang digunakan pada pendekatan penulisan skripsi ini adalah
    metode pendekatan yuridis normatif yaitu penelitian yang dilakukan dengan cara
    meneliti bahan pustaka melalui buku-buku, peraturan perundang-undangan,
    seperti UUD 1945, Undang-Undang Perlindungan Anak, serta bahan-bahan
    lainnya yang berkaitan dengan masalah skripsi ini, kemudian spesifikasi dalam
    penelitian adalah deskriptif analisis, metode pengumpulan data dilakukan
    dengan cara pengumpulan data sekunder, baik itu yang berupa bahan hukum
    primer maupun yang berupa bahan hukum sekunder, berupa studi dokumen dan
    wawancara. Metode analisis data dalam penarikan analisis dari hasil penelitian
    yang sudah terkumpul dilakukan secara normatif-kualitatif.
    Berdasarkan hasil penelitian, diperoleh suatu simpulan bahwa
    Perlindungan hukum terhadap anak jalanan yang dieksploitasi untuk mengemis
    di kota Bandung ditinjau dari Undang-Undang Perlindungan Anak sebenarnya
    sudah diatur secara tepat, akan tetapi dalam pengimplementasiannya dinilai
    kurang maksimal sehingga tidak menimbulkan efek jera. Kemudian, tanggung
    jawab orang tua sebagai pelaku pengeksploitasian anak jalanan yaitu bila orang
    tua dan keluarga dinilai lalai dan tidak mampu untuk melakukan kewajiban dan
    tanggung jawabnya, maka kekuasaan atas anak akan dialihkan kepada wali
    yang telah memenuhi persyaratan sesuai dengan yang telah diatur dalam
    Undang-Undang Perlindungan Anak.
  • Tidak tersedia versi lain

  • Silakan login dahulu untuk melihat atau memberi komentar.


Informasi