Perpustakaan Universitas Padjajaran
Pencarian Spesifik

Detail Cantuman

No image available for this title

Text  

Penandaan, Karakterisasi dan Biodistribusi Radiofarmaka Terapi Kanker Otak (Glioma) 125I-Nimotuzumab Terhadap Mencit Normal

Nimotuzumab adalah antibodimonoklonal yang diketahui berperan banyak dalam antiproliferasi, proapoptosis dan efek antiangionik pada terapi kanker ...

  • CodeCallNoLokasiKetersediaan
    01021101000091Tersedia
  • Perpustakaan
    Fakultas Farmasi
    Judul Seri
    -
    No. Panggil
    2409
    Penerbit Fakultas Farmasi Universitas Padjadjaran : .,
    Deskripsi Fisik
    -
    Bahasa
    Indonesia
    ISBN/ISSN
    -
    Klasifikasi
    2409
    Tipe Isi
    -
    Tipe Media
    -
    Tipe Pembawa
    -
    Edisi
    NULL
    Subyek

    Info Detil Spesifik
    -
    Pernyataan Tanggungjawab
  • Nimotuzumab adalah antibodimonoklonal yang diketahui berperan banyak dalam antiproliferasi, proapoptosis dan efek antiangionik pada terapi kanker otak (glioma). Penandaan antibodi monoklonal nimotuzumab dengan radiosiotop 125I yang memancarkan elektron auger telah dilakukan dengan menggunakan metode iodogen. Hasil penelitiaan kemurnian radiokimia terbaik (97%) menunjukan mol ratio protein (nimotuzumab) dengan kalium iodida dan Iodogen adalah 1: 2: 1200 pada fraksi ke 6. Kemurnian radiokimia diuji dengan kromatografi kertas dengan fase diam dan fase gerak masing-masing adalah kertas whatman no 1 dan etanol- butanol- amonium hidroksida dengan perbandingan 3: 2: 1 Nilai Rf untuk 125I- nimotuzumab adalah 0,0 dan 125I adalah 0,9. Hasil uji biodistribusi terhadap mencit normal selama 72 jam menunjukan 125I- nimotuzumab memiliki waktu paruh yang panjang dan terakumulasi tinggi dalam organ hati (1,97

  • Tidak tersedia versi lain

  • Silakan login dahulu untuk melihat atau memberi komentar.


Informasi