Detail Cantuman

Image of ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERAWAT DALAM PELAKSANAAN TINDAKAN PERAWATAN MATA PADA PASIEN KOMA DI RUANG PERAWATAN INTENSIF

 

ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERAWAT DALAM PELAKSANAAN TINDAKAN PERAWATAN MATA PADA PASIEN KOMA DI RUANG PERAWATAN INTENSIF


Pasien koma akan mengalami penurunan reflek tennasuk reflek mengedip,
sehingga diperlukan perawatan khusus. Fenomena neglected eye care yang ...

  • CodeCallNoLokasiKetersediaan
    01001120700393610.73 Pus a/R.22.179Perpustakaan Pusat (REF.179)Tersedia
  • Perpustakaan
    Perpustakaan Pusat
    Judul Seri
    -
    No. Panggil
    610.73 Pus a/R.22.179
    Penerbit MAGISTER KEPERAWATAN UNPAD : Bandung.,
    Deskripsi Fisik
    xiv, 86hlm. ; il. ; 29 cm.
    Bahasa
    Indonesia
    ISBN/ISSN
    -
    Klasifikasi
    610.73 Pus a
    Tipe Isi
    -
    Tipe Media
    -
    Tipe Pembawa
    -
    Edisi
    -
    Subyek
    Info Detil Spesifik
    -
    Pernyataan Tanggungjawab
  • Pasien koma akan mengalami penurunan reflek tennasuk reflek mengedip,
    sehingga diperlukan perawatan khusus. Fenomena neglected eye care yang terjadi
    di ruang perawatan intensif, mengakibatkan adanya exsposure keratopati, hal
    tersebut bisa disebabkan oleh banyak faktor diantaranya adalah perilaku perawat.
    Perilaku perawat terhadap pelaksanaan tindakan perawatan mata pada pasien
    koma merupakan perilaku yang dipengaruhi oleh banyak faktor.Faktor-faktor
    tersebut bisa dijelaskan dengan Theory of Pianned Behavior (TPB). Faktor-faktor
    terse but adalah faktor latar belakang perawat, faktor keyakinan perilaku, faktor
    normatif dan faktor control beliefs.

    Jenis penelitian yang digunakan adalah deskripsi analitik dengan
    pendekatan korelasi dan pengambilan data dilakukan menggunakan rancangan
    cross sectional, dengan populasi adalah perawat yang berdinas di ruang perawatan
    intensif Jenis sampel yang digunakan adalah total sampling. 104 perawat yang
    bekerja di ruang perawatan intensif di RSVP Dr. Hasan Sadikin Bandung dan RS
    JAJ Islam Bandung berpartisipasi menjadi sampel pada penelitian ini.
    Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner yang dikembangkan
    oleh peneliti sendiri, dan analisis data dilakukan secara bertahap mulai dari
    analisis univariabel dan bivariabel.

    Pada faktor latar belakang, perawat mendukung pelaksanaan tindakan
    perawatan mata pada pasien koma sebesar 50,96%, pada faktor keyakinan
    perilaku, perawat mendukung sebesar 54,8%, pada faktor keyakinan normatif,
    perawat tidak mendukung sebesar 54,8%, dan pada faktor control beliefs, perawat
    tidakmendukung dengan nilai 51,9%. Hasil analisis hubungan antar faktor-faktor
    tersebut dengan pelaksanaan tindakan perawatan mata pada pasien koma
    didapatkan bahwa semua faktor tidak ada hubungan dengan p value> a (0,05).
    Kemungkinan penyebabnya adalah : sifat individu yang unik, kecenderungan
    untuk bereaksi secara afektif berbeda antar individu, faktor motivasi, dan belum
    adanya pengalaman, keterbatasan alat, keterbatasan waktu serta ketidaktahuan
    perawat dalam merawat mata pada pasien koma.

    Saran untuk para perawat yang bekerja di rumah sakit, diharapkan
    penelitian ini dapat menjadi masukan untuk peningkatan pengetahuan tentang
    perawatan mata pada pasien koma secara rutin dan berkesinambungan. Saran
    untuk ruangan agar menyusun algoritma dan standar prosedur serta supervisi
    khusus tentang perawatan mata pada pasien koma.
  • Tidak tersedia versi lain

  • Silakan login dahulu untuk melihat atau memberi komentar.


Informasi