Detail Cantuman

No image available for this title

Text  

Aktivitas Antioksidan Ekstrak Etanol, Fraksi Air, Fraksi Etil Asetat, Dan Fraksi N-Heksana Dari Kulit Batang Mahoni (Swietenia Macrophylla King) Dengan Metode Dpph


Kulit batang mahoni mengandung senyawa flavonoid dan saponin, tetapi penggunaannya sebagai tanaman obat masih belum maksimal. Ekstrak etanol kulit ...

  • CodeCallNoLokasiKetersediaan
    01021151000104Tersedia
  • Perpustakaan
    Fakultas Farmasi
    Judul Seri
    -
    No. Panggil
    3177
    Penerbit Fak. Farmasi Unpad : Sumedang.,
    Deskripsi Fisik
    -
    Bahasa
    Indonesia
    ISBN/ISSN
    -
    Klasifikasi
    3177
    Tipe Isi
    -
    Tipe Media
    -
    Tipe Pembawa
    -
    Edisi
    NULL
    Subyek
    Info Detil Spesifik
    -
    Pernyataan Tanggungjawab
  • Kulit batang mahoni mengandung senyawa flavonoid dan saponin, tetapi penggunaannya sebagai tanaman obat masih belum maksimal. Ekstrak etanol kulit batang mahoni telah dilaporkan memiliki aktivitas antioksidan yang cukup baik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antioksidan dari ekstrak dan fraksi kulit batang mahoni (Swietenia macrophylla King). Aktivitas antioksidan ditentukan menggunakan metode DPPH (1,1-Difenil-2-Pikrilhidrazil) dengan vitamin C sebagai pembanding. Ekstraksi dilakukan dengan metode sokletasi dengan menggunakan pelarut etanol 96%. Ekstrak difraksinasi menggunakan metode ekstraksi cair-cair (ECC) dengan pelarut air, etil asetat, dan n-heksana. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak etanol, fraksi air, fraksi etil asetat, dan fraksi n-heksana dari kulit batang mahoni memiliki aktivitas antioksidan terhadap radikal DPPH dengan nilai IC50 secara berturut-turut adalah 10,50 ppm, 14,78 ppm, 7,81 ppm, dan 243,89 ppm, sedangkan nilai IC50 dari vitamin C adalah 4,41 ppm.
    Kata kunci : Flavonoid, Kulit batang mahoni, Antioksidan, DPPH, Vitamin C
  • Tidak tersedia versi lain

  • Silakan login dahulu untuk melihat atau memberi komentar.


Informasi