Text
Pengaruh Minyak Ikan (Eicosa Pentanoic Acid/EPA) sebagai Ligan untuk Peroxisome Proliferator-activated Reseptor-Alpa (PPAR-Alpa) pada Gangguan Fibrinolisis dengan Petanda Plasminogen Activator Inhibitor-l (PAI-l).
Telah dilakukan penelitian "Pengaruh Minyak Ikan sebagai Ligan untuk Peroxisome Proliferator-activated Reseptor--a (PPAR-a) pada gangguan ...
-
Code CallNo Lokasi Ketersediaan 01021001000044 Tersedia -
Perpustakaan Fakultas FarmasiJudul Seri -No. Panggil 1125Penerbit : ., 2000 Deskripsi Fisik -Bahasa IndonesiaISBN/ISSN -Klasifikasi 1125Tipe Isi -Tipe Media -Tipe Pembawa -Edisi NULLSubyek Info Detil Spesifik -Pernyataan Tanggungjawab NULL -
Telah dilakukan penelitian "Pengaruh Minyak Ikan sebagai Ligan untuk Peroxisome Proliferator-activated Reseptor--a (PPAR-a) pada gangguan Fibrinolisis dengan petanda Plasminogen Activator Inhibitor -1 (PAI-1)". Penelitian ini dilakukan dengan menetapkan PAI-1 dalam darah sukarelawan sebelum dan setelah pemberian suplemen minyak ikan yang mengandung EPA selama 28 hari. Pengukuran dilakukan dengan metode micro Enzyme-Linked Immunosorbent Assay (micro-ELISA).
Sukarelawan yang terdiri dari laki-laki telah berusia 50 tahun ke atas dan wanita telah mengalami pasca monopause. Sukarelawan terbagi menjadi tiga kelompok yaitu kelompok yang diberi minyak ikan (7 orang), kelompok yang diberi vitamin E (6 orang) dan kelompok yang diberi minyak ikan dan vitamin E (11 orang).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan yang bermakna antara kadar PAI-1 sebelum dan setelah pemberian suplemen (a=0,05) untuk semua kelompok perlakuan.
Berdasarkan hasil tersebut maka disimpulkan bahwa minyak ikan yang mengandung EPA tidak memberikan fungsi sebagai Ligan yang baik untuk PPAR-a dalam mengurangi gangguan Fibrinolisis, dilihat dari penurunan kadar PAI-1. -
Tidak tersedia versi lain
-
Silakan login dahulu untuk melihat atau memberi komentar.