Text
T109-Perbedaan Rasio Circulating BMP4/WISP2 dan hsCRP Pada Pria Metabolically Healthy Obese (MHO) dan Metabolically Unhealthy Obese (MUHO) Kajian Terhadap Proses Hiperplasia dan Hipertrofi (Nurrani Mustika Dewi; Dr. Sri Adi Sumiwi, MS; Dr. Anna Meiliana, M.Kes)
Individu obes tanpa kelainan metabolik diketahui sebagai metabolically healthy obese (MHO), namun status MHO ini dapat berubah menjadi metabolically ...
-
Code CallNo Lokasi Ketersediaan FFUP20180116 T109 Tersedia -
Perpustakaan Fakultas FarmasiJudul Seri -No. Panggil T109Penerbit Fakultas Farmasi Universitas Padjadjaran : Jatinangor., 2018 Deskripsi Fisik -Bahasa IndonesiaISBN/ISSN -Klasifikasi T109Tipe Isi -Tipe Media -Tipe Pembawa -Edisi -Subyek -Info Detil Spesifik -Pernyataan Tanggungjawab - -
Individu obes tanpa kelainan metabolik diketahui sebagai metabolically healthy obese (MHO), namun status MHO ini dapat berubah menjadi metabolically unhealthy obese (MUHO). Bone morhogenic protein 4 (BMP4), memiliki peran yang penting dalam adipogenesis, yaitu dengan mempromosikan rekrutmen dari sel adiposit baru, yang berujung pada hiperplasia. Sedangkan WNT1-inducible signaling pathway protein-2 (WISP2), merupakan adipokin yang disekresikan oleh sel prekursor adiposit untuk menginhibisi diferensiasi adipogenik, yang dapat menghalangi terjadinya hiperplasia sehingga berujung pada hipertrofi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui peran hiperplasia dan hipertrofi jaringan adiposa pada individu MHO dan MUHO terkait kejadian inflamasi.Rancangan penelitian merupakan penelitian observasional dengan pendekatan studi potong lintang. Subyek penelitian adalah 75 pria obesitas sentral (Lingkar perut/LP > 90 cm), berusia antara 30-50 tahun, dan telah memenuhi kriteria eksklusi. Subjek dibagi menjadi 2 kelompok berdasarkan status metabolik, yakni MUHO sebanyak 34 orang (45,33%) dan MHO sebanyak 41 orang (54,67%). Pada penelitian ini tidak ditemukan perbedaan yang signifikan pada kelompok MUHO dan MHO baik untuk konsentrasi circulating BMP4 (p=0,072) maupun circulating WISP2 (p=0,386), juga tidak ditemukan perbedaan rasio circulating BMP4/WISP2 yang signifikan pada subjek MHO dan subjek MUHO (p=0,083). Meskipun tidak terdapat korelasi yang signifikan antara rasio circulating BMP4/WISP2 dengan penanda inflamasi hsCRP pada subjek MHO, namun koefisien korelasi menunjukkan bahwa hubungannya negatif (r=-0,163; p=0,310). Begitu pula halnya dengan subjek MUHO, tidak terdapat korelasi yang signifikan antara rasio circulating BMP4/WISP2 dengan penanda inflamasi hsCRP, namun koefisien korelasi menunjukkan bahwa hubungannya positif (r=0,151; p=0,394).
Kata kunci: obesitas, obesitas sentral, inflamasi, hsCRP, adiponektin, BMP4, WISP2
-
Tidak tersedia versi lain
-
Silakan login dahulu untuk melihat atau memberi komentar.