Detail Cantuman

No image available for this title

Text  

T129- Analisis Kebutuhan Sumber Daya Manusia Instalasi Farmasi Sebagai Upaya Peningkatan Pelayanan Terhadap Pasien Rawat Jalan di RSUD Karawang (Fauziah; Prof. Dr. Ahmad Muhtadi, MS; Dra. Emma Surachman, M.Si)


Instalasi Farmasi RSUD Karawang masih mengalami permasalahan terkait waktu tunggu obat yang belum memenuhi standar pelayanan minimal (SPM), sedangkan ...

  • CodeCallNoLokasiKetersediaan
    FFUP20180242T129Tersedia
  • Perpustakaan
    Fakultas Farmasi
    Judul Seri
    -
    No. Panggil
    T129
    Penerbit Fakultas Farmasi Universitas Padjadjaran : Jatinangor.,
    Deskripsi Fisik
    -
    Bahasa
    Indonesia
    ISBN/ISSN
    -
    Klasifikasi
    T129
    Tipe Isi
    -
    Tipe Media
    -
    Tipe Pembawa
    -
    Edisi
    -
    Subyek
    -
    Info Detil Spesifik
    -
    Pernyataan Tanggungjawab
  • Instalasi Farmasi RSUD Karawang masih mengalami permasalahan terkait waktu tunggu obat yang belum memenuhi standar pelayanan minimal (SPM), sedangkan peningkatan beban kerja yang tidak diimbangi dengan kecukupan jumlah sumber daya manusia (SDM)nya berdampak pada rendahnya tingkat kepuasan pasien terutama pasien rawat jalan, hal tersebut mencerminkan belum optimalnya kualitas pelayanan, sehingga diperlukan analisis jumlah SDM berdasarkan beban kerja untuk mendapatkan jumlah SDM yang dibutuhkan dan menganalisis faktor-faktor yang berpengaruh terhadap kualitas pelayanan sebagai bentuk upaya peningkatan pelayanan farmasi terhadap kepuasan pasien.
    Penelitian ini dilakukan dengan menghitung jumlah kebutuhan SDM menggunakan Metode Workload Indicator Of Staffing Needs (WISN) sedangkan untuk pengukuran kualitas pelayanan dengan metode survei dilakukan terhadap 100 pasien rawat jalan menggunakan konsep Service Quality (Servqual) untuk mengukur 5 subvariabel kualitas pelayanan dengan skala pengukuran Likert 1-5 yang kemudian dianalisis lebih lanjut menggunakan metode Quality Function Deployment (QFD).
    Hasil penilaian kualitas pelayanan yang diberikan belum memenuhi harapan pasien berdasarkan atribut Servqual karena setiap atribut bernilai negatif, dari hasil integrasi metode servqual dan QFD didapatkan 10 atribut persyaratan teknik sebagai rekomendasi untuk upaya perbaikan dengan pelatihan kepuasan pelanggan sebagai prioritas utama, sedangkan untuk hasil analisis jalur didapatkan bahwa hanya dua subvariabel dari kualitas pelayanan (reliability dengan nilai t hitung 5,265 > t tabel 3,175 dan responsiveness dengan nilai t hitung 4,229 > t tabel 3,175) berpengaruh sangat signifikan terhadap kepuasan pasien rawat jalan sebesar 59.8%, sehingga dari analisis tersebut diatas diperlukan tambahan tenaga sebanyak 6 orang yang diharapkan dapat meningkatkan kualitas pelayanannya dan dari jumlah tersebut 4 orang diperuntukan sebagai tenaga di IF. Rawat Jalan.
    Kata kunci : Beban Kerja, metode WISN, Kualitas Pelayanan, Quality Function Deployment, Kepuasan Pasien.
  • Tidak tersedia versi lain

  • Silakan login dahulu untuk melihat atau memberi komentar.


Informasi