• Bagikan:
• 
• 
• 
• 
• 
• 
• 

Text  

T150- Kombinasi Film Hidrogel Sacran Dengan Keratinocyte Growth Factor Sebagai Terapi Regeneratif Penyembuhan Luka Secara In Vitro (Elasari Dwi Pratiwi; Nasrul Wathoni, M.Si., Ph.D; Taofik Rusdiana, M.Si., Ph.D)

---

• Ketersediaan
• Informasi Detil
• Deskripsi
• Versi lain/terkait
• Komentar

• Code	CallNo	Lokasi	Ketersediaan
  FFUP20180319	T150		Tersedia

• Perpustakaan	Fakultas Farmasi
  Judul Seri	-
  No. Panggil	T150
  Penerbit	Fakultas Farmasi Universitas Padjadjaran : Jatinangor., 2018
  Deskripsi Fisik	-
  Bahasa	Indonesia
  ISBN/ISSN	-
  Klasifikasi	T150
  Tipe Isi	-
  Tipe Media	-
  Tipe Pembawa	-
  Edisi	-
  Subyek	-
  Info Detil Spesifik	-
  Pernyataan Tanggungjawab	-

• Terapi regeneratif dengan Keratinocyte growth factor (KGF) merupakan pendekatan terapeutik yang baru dan menjanjikan untuk mengobati luka kronis karena gagalnya proses perbaikan luka dari suatu jaringan kulit. Keratinocyte growth factor (KGF) berfungsi merangsang proliferasi dan migrasi sel-sel dalam proses penutupan luka. KGF tidak dapat dihantarkan secara langsung sehingga harus diformulasikan dalam bentuk sediaan topikal film hidrogel. Sacran merupakanpolisakasida alami megamolekuler yang diekstrak dari sianobakterium Aphanothece sacrum. FH-Sacran memiliki potensi sebagai biomaterial dasar untuk wound dressingdalam penyembuhan luka. Dalam penelitian ini dibuat kombinasi film hidrogel sacran dengan KGF (FH-Sacran/KGF). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui karakterisasi dan pengaruh FH-Sacran/KGF terhadap proliferasi dan migrasi sel NIH/3T3. FH-Sacran/KGF terbagi atas 3 konsentrasi: 100 ng, 250 ng dan 500 ng. FH-Sacran/KGF dikarakterisasi dengan menggunakan scanning electron microscope (SEM), X-ray diffraction (XRD), dan differential scanning calorimetry (DSC), ketebalan, swelling ratio, drug loading, tensile strength dan elongation at break.Selanjutnya dilakukan pengujian secara in vitro untuk mengetahui pengaruh FH-Sacran/KGF terhadap sel NIH/3T3 yang meliputi pengujian proliferasi dan migrasi sel. Hasil karakterisasi SEM, XRD dan DSC FH-Sacran/KGF menegaskan permukaan yang homogen dan berbentuk amorf, sedangkan hasil ketebalan, persen sweling ratio, drug loading, tensile strength dan elongation at break signifikan terhadap FH-Sacran. Selanjutnya, hasil pengujian secara in vitro menunjukkan FH-Sacran/KGF mampu meningkatkan jumlah proliferasi dan mempercepat proses migrasi dibandingkan dengan kontrol. Dengan demikian, FH-Sacran/KGF memiliki potensi sebagai wound dressing pada terapi regeneratif dalam penyembuhan luka. Kata kunci : Film hidrogel, KGF, sacran, terapi regeneratif, proliferasi, migrasi

• Tidak tersedia versi lain

• Silakan login dahulu untuk melihat atau memberi komentar.