Perpustakaan Universitas Padjajaran
Pencarian Spesifik

Detail Cantuman

No image available for this title

Text  

T169- Fitofarmasetika Antiinflamasi Ekstrak Terstandar Daun Jawer Kotok (Plectranthus scutellarioides (L.) R. Br.) Dalam Bentuk Tablet dan Granul Instan (Mida Hamidah; Prof. Dr. Moelyono MW., MS; Prof. Dr. Marline Abdassah, MS)

Daun Jawer Kotok (Plectranthus scutellarioides (L.) R.Br.) dengan ciri khas warna ungu kecoklatan mempunyai khasiat antiinflamasi terbukti secara ...

  • CodeCallNoLokasiKetersediaan
    FFUP20190155T169Tersedia
  • Perpustakaan
    Fakultas Farmasi
    Judul Seri
    -
    No. Panggil
    T169
    Penerbit Fakultas Farmasi Universitas Padjadjaran : Jatinangor.,
    Deskripsi Fisik
    -
    Bahasa
    Indonesia
    ISBN/ISSN
    -
    Klasifikasi
    T169
    Tipe Isi
    -
    Tipe Media
    -
    Tipe Pembawa
    -
    Edisi
    -
    Subyek
    -
    Info Detil Spesifik
    -
    Pernyataan Tanggungjawab
  • Daun Jawer Kotok (Plectranthus scutellarioides (L.) R.Br.) dengan ciri khas warna ungu kecoklatan mempunyai khasiat antiinflamasi terbukti secara etnofarmakognosi, in vivo dan in vitro. Penggunaan obat tradisional yang praktis dan tepat dosis dengan bahan yang terstandarisasi sangat diperlukan supaya dapat berkhasiat secara efektif. Telah dilakukan penelitian mengenai fitofarmasetika tablet dan granul instan antiinflamasi dari ekstrak terstandar daun jawer kotok. Tablet dibuat menggunakan metode kempa langsung dengan 3 variasi konsentrasi Ac-Di-Sol sebagai penghancur. Hasil evaluasi fisik tablet menunjukkan bahwa formula 3 dengan konsentrasi Ac-Di-Sol 4% merupakan formula terbaik. Granul instan dibuat menggunakan metode granulasi basah dengan 4 variasi formula seperti variasi penggunaan pemanis, penambah kelarutan dan suspending agent. Hasil evaluasi fisik dan hedonik menunjukkan bahwa formula 3 merupakan formula paling baik. Uji kandungan kimia dilakukan terhadap simplisia, ekstrak, tablet dan granul instan menggunakan metode penapisan fitokimia. Hasil penapisan fitokimia menunjukkan bahwa pada simplisia, ekstrak, tablet dan granul instan positif mengandung alkaloid, saponin, flavonoid, polifenol, monoterpenoid dan seskuiterpenoid. Uji stabilitas dilakukan dengan metode dipercepat selama 90 hari pada climatic chamber dengan kondisi suhu 40°C dan kelembaban 75%. Hasil uji stabilitas fisik tablet menunjukkan bahwa secara organoleptik telah terjadi perubahan bau pada pemeriksaan hari ke 60, penambahan bobot tablet rata-rata sebesar 1,64 %, penurunan waktu hancur tablet rata-rata sebesar 44,06% dan penurunan kekerasan tablet rata-rata sebesar 23,69%. Hasil uji stabilitas fisik granul instan menunjukkan bahwa secara organoleptik telah terjadi perubahan bau pada pemeriksaan hari ke 30, penambahan bobot granul instan rata-rata sebesar 0,03% dan penambahan waktu pelarutan granul instan rata-rata sebesar 13,67%. Uji stabilitas kimia baik pada tablet maupun granul instan dilakukan dengan metode KLT dan KLT densitometri. Pada hasil KLT baik tablet maupun granul instan menunjukkan spot yang baik, mempunyai warna dan Rf yang hampir sama dengan pembanding kuersetin. Hasil KLT densitometri sampai hari ke 90 menunjukkan bahwa terjadi penurunan kadar kuersetin rata-rata pada tablet sebesar 9,78% dan granul instan rata-rata sebesar 29,90%.
    Kata kunci : Daun jawer kotok, antiinflamasi, ekstrak terstandar, tablet, granul instan, stabilitas, fisika, kimia, KLT, densitometri

  • Tidak tersedia versi lain

  • Silakan login dahulu untuk melihat atau memberi komentar.


Informasi