Detail Cantuman

No image available for this title

Skripsi  

ANALISIS YURIDIS TERHADAP MATINYA HEWAN TERNAK SEBAGAI OBJEK GADAI DITINJAU DARI KITAB UNDANG-UNDANG HUKUM PERDATA


menggunakan cara tradisional atau tanpa menggunakan jasa lembaga pegadaian yang umumnya dilakukan oleh masyarakat saat ini. Masih adanya cara ...

  • CodeCallNoLokasiKetersediaan
    028/2018028/2018Perpustakaan Mochtar Kusumaatmadja FH UnpadTersedia
  • Perpustakaan
    Fakultas Hukum
    Judul Seri
    -
    No. Panggil
    028/2018
    Penerbit Fakultas Hukum UNPAD : Bandung.,
    Deskripsi Fisik
    xi, 100 hal, 30 cm
    Bahasa
    Indonesia
    ISBN/ISSN
    -
    Klasifikasi
    NONE
    Tipe Isi
    -
    Tipe Media
    -
    Tipe Pembawa
    -
    Edisi
    -
    Subyek
    Info Detil Spesifik
    -
    Pernyataan Tanggungjawab
  • menggunakan cara tradisional atau tanpa menggunakan jasa lembaga pegadaian yang umumnya dilakukan oleh masyarakat saat ini. Masih adanya cara tradisional yang berasaskan kepercayaan yang ada pada para pihak yang melakukan perjanjian gadai juga banyak menimbulkan kerugian atau resiko yang tinggi dalam hal jaminan gadai. Objek jaminan gadai dapat hilang, rusak, mati (dalam hal benda bergerak bernyawa seperti hewan ternak) dan sebagainya yang menyebabkan tidak ada lagi jaminan gadai yang dapat dieksekusi oleh penerima gadai (kreditor) jika pemberi gadai (debitor) wanprestasi. Hal ini menimbulkan kebingungan pada masyarakat awam khususnya pada masyarakat yang masih menggunakan hewan ternak sebagai objek jaminan gadai. Maka dari itu tujuan dari penelitian ini agar masyarakat mengetahui bagaimana penyelesaian dari sengketa yang terjadi dalam kasus ini berdasarkan tinjauan dari Kitab Undang-undang Hukum Perdata. Metode yang digunakan pada pendekatan penulisan skripsi ini adalah metode pendekatan yuridis-normatif yaitu penelitian yang dilakukan dengan cara meneliti bahan pustaka melalui buku-buku, peraturan perundang-undangan yang terkait dengan judul skripsi ini serta bagaimana dalam praktik yang terjadi di lapangan. Spesifikasi penelitian bersifat deskriptif-analitis yaitu menggambarkan objek yang diteliti berdasarkan fakta-fakta yang ditemukan di lapangan kemudian data yang diperoleh dianalisis baik dari bahan hukum primer maupun dari bahan hukum sekunder berupa studi dokumen dan wawancara untuk dibahas permasalahannya. Metode analisis data yang dijadikan kesimpulan dari analisis berdasarkan hasil penelitian yang sudah terkumpul dilakukan secara normatif- kualitatif. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui akibat hukum yang muncul dan menemukan penyelesaian sengketa yang terjadi. Hasil penelitian menunjukan bahwa kedudukan gadai dalam perjanjian jaminan gadai dalam kasus ini adalah sah, namun gadai menjadi hapus karena musnahnya objek gadai. Tetapi utang debitur terhadap kreditur tetap ada dan tidak hangus bersama dengan musnahnya jaminan gadai. Tidak hangusnya utang debitur terhadap kreditur dikarenakan sifat yang dimiliki oleh gadai itu sendiri yaitu perjanjian accessoir (tambahan).
  • Tidak tersedia versi lain

  • Silakan login dahulu untuk melihat atau memberi komentar.


Informasi