• Bagikan:
• 
• 
• 
• 
• 
• 
• 

Skripsi  

PELINDUNGAN HAK EKONOMI PENCIPTA DAN PEMEGANG HAK CIPTA TERHADAP PENGGUNAAN LAGU YANG DIARANSEMEN ULANG KE DALAM BENTUK MEDLEY PADUAN SUARA TANPA IZIN MENURUT UNDANG-UNDANG NOMOR 28 TAHUN 2014 TENTANG HAK CIPTA

---

• Ketersediaan
• Informasi Detil
• Deskripsi
• Versi lain/terkait
• Komentar

• Code	CallNo	Lokasi	Ketersediaan
  034/2018	034/2018	Perpustakaan Mochtar Kusumaatmadja FH Unpad	Tersedia

• Perpustakaan	Fakultas Hukum
  Judul Seri	-
  No. Panggil	035/2018
  Penerbit	Fakultas Hukum UNPAD : Bandung., 2018
  Deskripsi Fisik	xi, 84 hal, 30 cm
  Bahasa	Indonesia
  ISBN/ISSN	-
  Klasifikasi	NONE
  Tipe Isi	-
  Tipe Media	-
  Tipe Pembawa	-
  Edisi	-
  Subyek	ekonomi kreatif, hak ekonomi, hak moral, paduan su
  Info Detil Spesifik	-
  Pernyataan Tanggungjawab	-

• Perekonomian dalam bidang kreatif dewasa ini menjadi penyumbang besar dalam perekonomian Indonesia. Perkembangannya yang pesat memberikan gambaran bahwa pekerjaan di industri kreatif sangat menjanjikan. Hal tersebut membuat banyak pihak memanfaatkan karya cipta orang lain tanpa izin untuk mendapatkan manfaat ekonomi, adapun salah satu kegiatan yang dilakukan adalah melakukan aransemen ulang dalam bentuk medley paduan suara terhadap lagu yang sudah populer sebelumnya untuk kegiatan komersial. Penelitian ini membahas dua hal, yaitu penggunaan lagu yang diaransemen ulang dalam bentuk medley paduan suara tanpa izin ditinjau dari UU Hak Cipta, dan tindakan hukum yang dapat dilakukan oleh pencipta atau pemegang hak cipta terhadap penggunaan lagu tersebut. Metode yang digunakan dalam penyusunan penelitian ini adalah pendekatan yuridis normatif dengan spesifikasi bersifat deskriptif, dimana pendekatan dilakukan berdasarka bahan hukum utama dengan menelaah teori-teori, konsep-konsep, asas-asas hukum serta peraturan perundangundangan yang berhubungan dengan penelitian. Penelitian ini menghasilkan kesimpulan bahwa penggunaan lagu yang diaransemen ulang ke dalam bentuk medley paduan suara tanpa izin bertentangan dengan hak ekonomi serta hak moral dari pencipta atau pemegang hak cipta, dan apabila pencipta atau pemegang hak cipta merasa dirugikan dapat melakukan tindakan hukum seperti alternatif penyelesaian sengketa, arbitrase dan apabila belum tercapai kesepakatan, pencipta atau pemegang hak cipta dapat mengajukan gugatan ke pengadilan niaga

• Tidak tersedia versi lain

• Silakan login dahulu untuk melihat atau memberi komentar.