• Bagikan:
• 
• 
• 
• 
• 
• 
• 

Skripsi  

TINJAUAN YURIDIS VIKTIMOLOGIS TERHADAP PERLINDUNGAN KHUSUS SEBAGAI UPAYA MENGURANGI KEKERASAN SEKSUAL PADA ANAK DIKAITKAN DENGAN UNDANG-UNDANG NOMOR 35 TAHUN2014 TENTANG PERLINDUNGAN ANAK

---

• Ketersediaan
• Informasi Detil
• Deskripsi
• Versi lain/terkait
• Komentar

• Code	CallNo	Lokasi	Ketersediaan
  140/2019	140/2019	Perpustakaan Mochtar Kusumaatmadja FH Unpad	Tersedia

• Perpustakaan	Fakultas Hukum
  Judul Seri	-
  No. Panggil	140/2019
  Penerbit	Fakultas Hukum UNPAD : Bandung., 2019
  Deskripsi Fisik	xvii, 101 hal, 30 cm
  Bahasa	Indonesia
  ISBN/ISSN	-
  Klasifikasi	NONE
  Tipe Isi	-
  Tipe Media	-
  Tipe Pembawa	-
  Edisi	-
  Subyek	edukasi tentang kesehatan reproduksi
  Info Detil Spesifik	-
  Pernyataan Tanggungjawab	-

• Perlindungan khusus terhadap anak seperti edukasi tentang kesehatan reproduksi, nilai agama, dan nilaikesusilaan, rehabilitasi sosial, pendampingan psikososial pada saat pengobatan sampai pemulihan, danpemberian perlindungan dan pendampingan pada setiap tingkatpemeriksaan diatur dalam Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 Tentang Perlindungan Anak. Ketentuan mengenai perlindungan khusus dimaksudkan untuk pemulihan trauma korban dan dampak lebih lanjutatas kekerasan seksual yang telah terjadi pada anak. Meskipun perlindungan khsuus penting bagi korban, kenyatannya masih jarang diberikan kepada korban. Hal ini tampakpadabelum ditemukannya putusan hakim yang memuat pemberian perlindungan khusus terhadap anak korban kekerasan seksual, sehingga banyak anak korban kekerasan seksual tidak mendapatkan perlindungankhusus. Berdasarkan hal tersebut, penelitian ini dibuat untuk mengetahui implementasi dari perlindungan khusus terhaap korban serta mencari hubungan antara pemberian perlindungan khsuus dengan pengurangan kekerasan seksual terhadap anak.Penelitian ini merupakan penelitian yuridis normatifdenganmenggunakan pendekatan yuridis viktimologis didasarkan atas kepustakaandan data sekunder. Spesifikasi penulisan ini adalah deskriptif analitis, yaitumenggambarkan dan menganalisis sendiri dengan memusatkan kepadaperaturan perundang-undangan yang berlaku dikaitkan dengan teori-teori danpelaksanaan hukum positif. Metode analisis data penelitian ini adalahnormatif kualitatif.Dari hasil penelitian yang telah dilakukan, terkait implementasipemberian perlindungan khusus terhadap anak korban kekerasan seksualbelum dilaksanakan oleh aparat penegak hukum.Dapat diketahui dengan diberikan perlindungan khusus terhadap anak korban kekerasan seksual, antara lain dapat memutus mata rantai kekerasan seksual di masa depan, karena dalam beberapa kasusditemukankorban menjadi pelaku di kemudian hari. Selain itu juga untuk menghindari penyimpangan seksual pada anak di masa yang akan datang.

• Tidak tersedia versi lain

• Silakan login dahulu untuk melihat atau memberi komentar.