Detail Cantuman

No image available for this title

Text  

DAMPAK HUKUM PERBEDAAN STANDAR LINGKUNGAN PENGELOLAAN LIMBAH BAHAN BERACUN DAN BERBAHAYA ANTARA INDONESIA DAN MALAYSIA TERHADAP PERDAGANGAN INTERNASIONAL KEDUA NEGARA DALAM RANGKA ASSOCIATION OF SOUTH EAST ASIA NATIONS FREE-TRADE AREA


Jurisdiksi hukum suatu negara bersifat teritorial, dan hanya berlaku dalam teritori negara tersebut (dengan pengecualian). Batasan jurisdiksi ini ...

  • CodeCallNoLokasiKetersediaan
    070/2020070/2020Perpustakaan Prodi S1 FH Unpad JatinangorTersedia
  • Perpustakaan
    Fakultas Hukum
    Judul Seri
    -
    No. Panggil
    070/2020
    Penerbit Fakultas Hukum UNPAD : Bandung.,
    Deskripsi Fisik
    -
    Bahasa
    Indonesia
    ISBN/ISSN
    -
    Klasifikasi
    NONE
    Tipe Isi
    -
    Tipe Media
    -
    Tipe Pembawa
    -
    Edisi
    -
    Subyek
    Info Detil Spesifik
    -
    Pernyataan Tanggungjawab
  • Jurisdiksi hukum suatu negara bersifat teritorial, dan hanya berlaku dalam teritori negara tersebut (dengan pengecualian). Batasan jurisdiksi ini dapat menyebabkan terdapatnya perbedaan standar kewajibankewajiban hukum badan privat, khususnya dalam hal hukum lingkungan. Disebabkan oleh jurisdiksi mutlak diatas, terjadi perbedaan aturan hukum Malaysia dan Indonesia dalam bidang pengelolaan limbah B3.
    Perbedaan kewajiban antar negara dalam satu kawasan bersama (common market) dapat menimbulkan hambatan-hambatan perdagangan. Banyak sarjana telah mengemukakan bahwa fakta perbedaan kewajiban hukum lingkungan seringkali dapat diasosiasikan sebagai keunggulan comparative dalam perdagangan sehingga memberikan dorongan menciptakan hambatan non-tarif atas perdagangan melalui perundangundangan lingkungan hidup.
    Metode penelitian yang dilakukan dalam penulisan skripsi ini menggunakan pendekatan yuridis normatif dengan cara menelaah aturanaturan hukum berdasarkan studi kepustakaan untuk mengkaji penerapan ASEAN Agreement on Trade in Goods dan standar lingkungan hidup Malaysia dan Indonesia. Penelitian ini bersifat deskriptif analitis, yakni penelitian yang bertujuan menggambarkan, menelaah dan menganalisis secara sistematis suatu fakta tentang keadaan tertentu, dimana metode ini memiliki tujuan untuk memberikan gambaran yang sistematis, faktual serta akurat dari obyek penelitian.
    Dari hasil penelitian diketahui bahwa terdapat perbedaan standar lingkungan hidup antara Malaysia dan Indonesia, khususnya terkait pendefinisian dan pengelolaan limbah B3. Perbedaan tersebut apabila tidak diharmonisasikan dengan kesepakatan antar kedua negara atau dalam negara-negara dalam kawasan ASEAN dapat menimbulkan hambatan perdagangan, atau penurunan kualitas lingkungan
  • Tidak tersedia versi lain

  • Silakan login dahulu untuk melihat atau memberi komentar.


Informasi