Detail Cantuman

Image of Komunikasi Krisis PT. Indonesia Asahan Alumunium : Studi Kasus Komunikasi Krisis PT. Inalum Berkaitan Perbedaan Interpretasi Perhitungan Pajak Air Permukaan

Disertasi/Tesis/Skripsi  

Komunikasi Krisis PT. Indonesia Asahan Alumunium : Studi Kasus Komunikasi Krisis PT. Inalum Berkaitan Perbedaan Interpretasi Perhitungan Pajak Air Permukaan


ABSTRACT Irene Silviani : 210130140013 : Crisis Communication PT. Indonesia Asahan Aluminium (Case Study Crisis Communication PT Inalum ...

  • CodeCallNoLokasiKetersediaan
    K3K0189658.405 IRE kPerpustakaan FIKOM UNPAD (Rak Layanan Karya Ilmiah)Tersedia
  • Perpustakaan
    Fakultas Ilmu Komunikasi
    Judul Seri
    -
    No. Panggil
    658.405 SIL k
    Penerbit Fikom Unpad : Bandung.,
    Deskripsi Fisik
    xvi, 330 hlm. : Ilus. ; 21 cm.
    Bahasa
    Indonesia
    ISBN/ISSN
    -
    Klasifikasi
    658.405 SIL k
    Tipe Isi
    text
    Tipe Media
    -
    Tipe Pembawa
    -
    Edisi
    -
    Subyek
    Info Detil Spesifik
    -
    Pernyataan Tanggungjawab
  • ABSTRACT Irene Silviani : 210130140013 : Crisis Communication PT. Indonesia Asahan Aluminium (Case Study Crisis Communication PT Inalum related interpretation differences in surface water tax calculation). UNPAD Program for Postgraduate 2019: Promotor Team: Dr. Lukiati Komala Erdinaya,M.Si(Chairman), Prof. Dr. H. Soeganda Priyatna, MM (member), Dr. Dadang Sugiana,M.Si(member).This research is the importance of having crisis communication for an organization when the organization is experiencing a crisis. As it is known since PT Inalum underwent a change of status from PMA to BUMN impulsively payment obligation of PT Inalum annual fee to the local government changed platform into tax and one of the surface water tax (PAP).Good communication is needed to know availability people in the organization in the face ofa crisis. The process of communication that does not go well between PT Inalum with Pemprovsu related to the interpretation differences in the calculation of surface water tax resulted in a continuous conflict between the two parties.The paradigm of thisresearch is constructivicist with a qualitative approach and using case study methods. Where to collect data using in-depth interviews, non-participant observation, and also library studies. The results of this research show that regarding the identification of crisis communication where the organization has done the initial crisis responsibility through research by means of logging all information relating to the onset of the crisis.As for the completion phase of the communication of PT Inalum crisis conducted byPT Inalum conducting Stages of pre-crisis, crisis, and post-crisiswhich after completing the stage PT Inalum should quickly provide Respond to the public and provide honest information. The obstacles faced by PT Inalum at the time of implementing crisis communication is the absence of support from the central government in helping mediate the conflict of PT Inalum with Pemprovsu.Therefore, communication plays an important role in the success or absence of PT Inalum in overcoming the crisis. Because by communicating the implementation of crisis communication program is expected to influence public attitude that ultimately encourages the public to implement the program. Hope by completing this crisis corporate reputation of PT Inalum is maintained so that PT Inalum is able to maintain the trust of the stakeholders.Keywords: Crisis communication, interpretation, and corporate reputation.
    viABSTRAKSIIrene Silviani : 210130140013: Komunikasi Krisis PT. Indonesia Asahan Alumunium (Studi KasusKomunikasi Krisis PT. Inalum Berkaitan Perbedaan InterpretasiPerhitungan Pajak Air Permukaan). Program Pascasarjana UNPAD 2019 : Tim Promotor : Dr. LukiatiKomala Erdinaya, M.Si (Ketua), Prof. Dr.H. Soeganda Priyatna, MM(Anggota), Dr. Dadang Sugiana, M.Si (Anggota).Penelitian ini dilatarbelakangi pentingnya mempunyaikomunikasi krisis bagi sebuah organisasi ketika organisasi tersebut sedang mengalami krisis. Seperti diketahui sejak PT Inalummengalami perubahanstatus dari PMA menjadi BUMN secara impulsif kewajiban pembayaran annual feePT Inalum kepada Pemerintah daerah berubahplatformmenjadi pajak dan salah satunya Pajak Air Permukaan (PMA).Komunikasi yang baik diperlukan untuk mengetahui ketersedian orang-orang dalam organisasi dalam menghadapi krisis.Proses komunikasi yang tidak berjalan baik antara PT Inalum dengan Pemprovsu berkaitan dengan perbedaan penafsiran perhitungan Pajak Air Permukaan menghasilkan konflik yang berkelanjutan diantara kedua belah pihak.Paradigma penelitian ini adalah konstruktivis dengan pendekatan kualitatif dan menggunakan metode studi kasus. Dimana untuk pengumpulan data sendiri menggunakan wawancara mendalam, observasinon partisipan, dan juga studi pustaka. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwamengenai identifikasi komunikasi krisis dimana organisasi sudah melakukan awal tanggung jawab krisis melalui penelitian dengan cara melakukan pendataan semua informasi yang berkaitan dengan awal terjadinya krisis. Sedangkan mengenai tahapan penyelesaian komunikasi krisis PTInalum yang dilaksanakan oleh PT Inalum melakukan tahap Pra Krisis, tahap Krisis, dan tahap Pasca Krisiskrisis dimana setelah menyelesaikan tahapan tersebut PT Inalum harus cepat memberikan respon kepada publik serta memberikan informasi yang jujur.Adapun kendala yang dihadapiPT Inalumpada saat melaksanakan komunikasi krisisyaitu tidak adanya dukungan dari Pemerintah Pusat dalam membantu memediasi konflik PT Inalum dengan Pemprovsu.Oleh karena itu komunikasi memegang peranan penting dalam berhasil atau tidaknya PT Inalum dalam mengatasi krisis. Karena dengan mengkomunikasikan pelaksanaan program komunikasi krisis diharapkan mampu mempengaruhi sikap publik yang pada akhirnya mendorong publik untuk melaksanakan program tersebut. Harapan dengan menyelesaikan krisis ini reputasi korporat PT Inalum tetap terjaga sehingga PT Inalum mampu menjaga kepercayaan para stakeholder.Kata kunci : Komunikasi Krisis, Penafsiran, dan Reputasi Korporat
  • Tidak tersedia versi lain

  • Silakan login dahulu untuk melihat atau memberi komentar.


Informasi