Skripsi
Strategi Pemerintahan Kabupaten Bandung dalam Pengembangan Desa Wisata Lamajang Tahun 2016 : studi pada Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Bandung
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh belum optimalnya strategi pemerintahan Kabupaten Bandung dalam mengembangkan Desa Lamajang sebagai desa wisata. ...
-
Code CallNo Lokasi Ketersediaan 170410130077 320 HAR 92/2017 Perpustakaan Fisip Unpad Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan -
Perpustakaan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu PolitikJudul Seri -No. Panggil 320 HAR 92/2017Penerbit FISIP Unpad : ., 2017 Deskripsi Fisik xviii, 137 hlm.; 29,7 cm.Bahasa IndonesiaISBN/ISSN -Klasifikasi 320Tipe Isi -Tipe Media -Tipe Pembawa -Edisi -Subyek Info Detil Spesifik -Pernyataan Tanggungjawab Harry Januar -
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh belum optimalnya strategi pemerintahan Kabupaten Bandung dalam mengembangkan Desa Lamajang sebagai desa wisata. Hal ini dilihat dari lemahnya pemberdayaan melalui desa wisata yang dilakukan di Desa Lamajang yang notabene sebagai tujuan dari desa wisata itu sendiri, selain itu masih kurangnya fasilitas penunjang pariwisata yang terdapat di Desa Wisata Lamajang berdampak pada sedikitnya jumlah wisatawan. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan serta menganalisis strategi pemerintahan Kabupaten Bandung dalam pengembangan Desa Wisata Lamajang. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif yang bertujuan untuk mendeskripsikan keadaan objek penelitian berdasarkan hasil yang diperoleh dilapangan. Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan adalah studi pustaka, observasi, wawancara dan dokumentasi. Sedangkan teknik penentuan informan digunakan teknik purposif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam penyelenggaraan desa wisata di Desa Lamajang yang diukur berdasarkan lima komponen dalam strategi pemerintahan yaitu tujuan (purposes), lingkungan (environments), pengarahan (directions), aksi (actions) dan belajar (learning), masih menghadapi pelbagai permasalahan, diantaranya adalah belum berfungsinya pemberdayaan masyarakat melalui desa wisata, belum optimalnya sarana dan prasarana penunjang pariwisata dan belum optimalnya koordinasi antara Pemerintah Kabupaten Bandung, Pemerintah Desa Lamajang dan pegiat wisata di Desa Lamajang. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa strategi pemerintahan Kabupaten Bandung dalam pengembangan Desa Wisata Lamajang tahun 2016 belum dilakukan secara optimal. Hal ini dapat dilihat dari minimnya masyarakat yang terberdayakan melalui desa wisata serta minimnya jumlah wisatawan yang berkunjung ke Desa Wisata Lamajang.
Kata kunci : Strategi Pemerintahan, Desa Wisata, Pemberdayaan.
-
Tidak tersedia versi lain
-
Silakan login dahulu untuk melihat atau memberi komentar.