• Bagikan:
• 
• 
• 
• 
• 
• 
• 

Skripsi  

Kebijakan Luar Negeri Indonesia Terkait Industri Kelapa Sawit pada Tahun 2015

---

• Ketersediaan
• Informasi Detil
• Deskripsi
• Versi lain/terkait
• Komentar

• Code	CallNo	Lokasi	Ketersediaan
  170210130079	327 SAF 112/2017	Perpustakaan Fisip Unpad	Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan

• Perpustakaan	Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
  Judul Seri	-
  No. Panggil	327 SAF 112/2017
  Penerbit	FISIP Unpad : Bandung., 2017
  Deskripsi Fisik	xviii, 116 hlm.; 29,7 cm.
  Bahasa	Indonesia
  ISBN/ISSN	-
  Klasifikasi	327
  Tipe Isi	-
  Tipe Media	-
  Tipe Pembawa	-
  Edisi	-
  Subyek	Politik Luar Negeri Indonesia Industri Kelapa Sawit
  Info Detil Spesifik	-
  Pernyataan Tanggungjawab	Safira Elsa Suryono

• Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sumber internal dan sumber eksternal kebijakan luar negeri Indonesia berkenaan dengan keputusan Indonesia untuk menandatangani piagam pembentukan Council of Palm Oil Producing Countries pada tahun 2015 dalam menanggapi permasalahan industri kelapa sawit. Penelitian ini menggunakan model sumber dalam kebijakan luar negeri dari K.J. Holsti untuk memahami dorongan-dorongan eksternal dan internal yang menjadi pertimbangan bagi Indonesia dalam menandatangani piagam pembentukan Council of Palm Oil Producing Countries pada tahun 2015. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan sumber data yang didapatkan dari wawancara di Kementerian Perindustrian Republik Indonesia serta studi literatur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa beberapa faktor eksternal dan internal merupakan preferensi dalam pembuatan kebijakan luar negeri pada konteks penelitian ini. Faktor kebutuhan sosioekonomi dalam sumber internal Indonesia adalah sumber yang signifikan mendukung penandatanganan piagam pembentukan Council of Palm Oil Producing Countries. Birokrasi Indonesia, opini publik Indonesia, struktur sistem internasional, kebijakan dan tindakan aktor lain, serta sifat dari ekonomi dunia merupakan sumber kebijakan luar negeri yang relevan dalam penandatanganan piagam pembentukan Council of Palm Oil Producing Countries, sedangkan sisa sumber eksternal dan sumber internal lainya tidak memiliki relevansi. Kata kunci : Kebijakan luar negeri Indonesia, Industri Kelapa Sawit, Council of Palm Oil Producing Countries.

• Tidak tersedia versi lain

• Silakan login dahulu untuk melihat atau memberi komentar.