Skripsi
Peran Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) dalam Mengurangi Tingkat Kekerasan Terhadap Anak di Indonesia Tahun 2014 –2015
Penelitian ini berjudul Peran Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) dalam Mengurangi Tingkat Kekerasan terhadap Anak di Indonesia Tahun 2014 – ...
-
Code CallNo Lokasi Ketersediaan 170410120003 320 SEI 105/2016 Perpustakaan Fisip Unpad Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan -
Perpustakaan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu PolitikJudul Seri -No. Panggil 320 SEI 105/2016Penerbit FISIP Unpad : Bandung., 2016 Deskripsi Fisik -Bahasa IndonesiaISBN/ISSN -Klasifikasi 320 SEI 105/2016Tipe Isi -Tipe Media -Tipe Pembawa -Edisi -Subyek Info Detil Spesifik -Pernyataan Tanggungjawab Seisariani Rahmaputri -
Penelitian ini berjudul Peran Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) dalam Mengurangi Tingkat Kekerasan terhadap Anak di Indonesia Tahun 2014 – 2015. Bermula dengan latar belakang kekerasan terhadap anak di Indonesia yang masih kerap terjadi dan kian bertambah jumlah kasusnya di Indonesia, menjadi tanggung jawab banyak pihak khususnya negara. KPAI merupakan wujud negara sebagai lembaga negara bantu yang independen dan berperan dalam perlindungan anak Indonesia. Namun dalam melaksanakan perannya, terdapat beberapa kendala yang dihadapi oleh KPAI. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan peran KPAI dalam mengurangi tingkat kekerasan terhadap anak di Indonesia. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif untuk membantu dalam menelaah suatu latar belakang mengenai peranan dan persepsi pada objek penelitian. Pengumpulan data dilakukan melalui studi pustaka dan studi lapangan yaitu wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sepanjang tahun 2014-2015 KPAI telah menjalankan perannya sebagai lembaga negara bantu dengan melaksanakan peran koordinasi, pemantauan dan fasilitasi, dan mewakili kepentingan daerah berhadapan dengan pusat. Namun dalam pelaksanaan peran KPAI ini terdapat berbagai hambatan yang dihadapi dan ditemui berbagai asumsi dan pandangan yang berbeda dari lembaga lainnya yang juga berwenang dalam perlindungan anak terkait pelaksanaan peran KPAI tersebut. Kesimpulannya, peran yang telah dilakukan oleh KPAI dalam mengurangi tingkat kekerasan terhadap anak di Indonesia tahun 2014-2015 masih belum terlaksana dengan optimal, mengingat banyaknya hambatan yang dihadapi KPAI dalam mengurangi tingkat kekerasan terhadap anak di Indonesia. Peneliti berpendapat agar pemerintah mencoba menelaah kembali apakah masih diperlukan adanya KPAI dengan kondisi sudah adanya Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak di Indonesia saat ini. Kata Kunci : Kekerasan terhadap Anak, KPAI, peran KPAI -
Tidak tersedia versi lain
-
Silakan login dahulu untuk melihat atau memberi komentar.