Skripsi
Efek Konsumsi Buah Jambu Biji Terhadap Gingivitis Eksperimental
Gingivitis adalah inflamasi pada gusi yang diinduksi oleh plak, tetapi beberapa faktor lain dapat mempengaruhi respon tubuh terhadap plak, misalnya ...
-
Code CallNo Lokasi Ketersediaan Per1-241 241 617.63 Ris E Jatinangor (Perio) Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan -
Perpustakaan Fakultas Kedokteran GigiJudul Seri -No. Panggil 617.63 Ris EPenerbit FKG Unpad : Bandung., 2017 Deskripsi Fisik xiv, 119 hlm; ilus; hardcoverBahasa IndonesiaISBN/ISSN 160110130033Klasifikasi NONETipe Isi -Tipe Media -Tipe Pembawa -Edisi -Subyek Info Detil Spesifik -Pernyataan Tanggungjawab - -
Gingivitis adalah inflamasi pada gusi yang diinduksi oleh plak, tetapi beberapa faktor lain dapat mempengaruhi respon tubuh terhadap plak, misalnya faktor lingkungan, faktor sistemik dan gaya hidup. Gaya hidup sehat dengan mengonsumsi buah-buahan yang banyak mengandung vitamin C diketahui berdampak positif terhadap jaringan periodontal. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efek mengonsumsi buah jambu biji pada gingivitis eksperimental.
Penelitian ini dilakukan dengan metode randomized controlled trial dan single blind. Subjek penelitian berjumlah 48 orang mahasiswa FKG Unpad yang dibagi secara acak ke dalam kelompok uji (200 gram jambu biji daging dan kulitnya tanpa biji), kelompok kontrol positif (200 mg vitamin C) dan kelompok kontrol negatif (air mineral). Sebelum perlakuan, setiap subjek menerima pembersihan plak dan karang gigi. Jambu biji; vitamin C; dan air mineral diberikan sesuai dengan kelompoknya, setiap hari selama 28 hari. Gingivitis eksperimental dibentuk pada hari ke-14 sampai hari ke-28, dengan cara tidak menggosok gigi pada daerah rahang bawah. Plak diukur dengan indeks plak Sillness & Löe dan derajat inflamasi gusi diukur dengan indeks gusi Löe & Sillness, sebelum dan sesudah gingivitis eksperimental. Data yang diperoleh sebelum dan sesudah perlakuan dianalisis dengan uji t-berpasangan.
Hasil penelitian menunjukkan akumulasi plak dan derajat inflamasi gusi meningkat secara signifikan sesudah periode gingivitis eksperimental pada semua kelompok (p -
Tidak tersedia versi lain
-
Silakan login dahulu untuk melihat atau memberi komentar.