Skripsi
Perbedaan Laju Aliran Saliva pada Penderita Asma Bronkial Berdasarkan Frekuensi Penggunaan Obat Inhalasi
Pendahuluan: Penderita asma bronkial menggunakan obat pengontrol secara rutin untuk mencegah terjadinya kondisi yang lebih serius. Obat yang ...
-
Code CallNo Lokasi Ketersediaan Faal1-4676 4676 612 Sus P Jatinangor (Faal) Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan -
Perpustakaan Fakultas Kedokteran GigiJudul Seri -No. Panggil 612 Sus PPenerbit FKG Unpad : FKG UNPAD JATINANGOR., 2019 Deskripsi Fisik xvi, 89 hlm,; illus; 29x21cm.Bahasa IndonesiaISBN/ISSN 160110150091Klasifikasi 612Tipe Isi -Tipe Media -Tipe Pembawa -Edisi -Subyek Info Detil Spesifik -Pernyataan Tanggungjawab Stephanie Adiguna Susanto (Author) -
Pendahuluan: Penderita asma bronkial menggunakan obat pengontrol secara rutin untuk mencegah terjadinya kondisi yang lebih serius. Obat yang direkomendasikan merupakan kombinasi kortikosteroid inhalasi dan beta-2 agonist kerja lambat. Penggunaan beta-2 agonist dalam jangka panjang dapat menurunkan laju aliran saliva. Penurunan laju aliran saliva mengakibatkan peningkatan risiko terjadinya masalah kesehatan gigi dan mulut. Metode: Subjek penelitian sebanyak 47 orang penderita asma bronkial pengguna obat inhalasi di Balai Besar Kesehatan Paru Masyarakat Bandung dengan rentang usia 15-60 tahun. Subjek dikategorikan dalam 3 kelompok berdasarkan frekuensi penggunaan obat inhalasi: 1 kali, 2 kali, dan 3 kali per hari. Kemudian subjek diinstruksikan untuk mengumpulkan saliva tidak terstimulasi untuk mengukur laju aliran saliva. Hasil: Kelompok pengguna obat inhalasi dengan frekuensi 1 kali per hari (n=12) menunjukkan rata-rata laju aliran saliva sebesar 0,392ml/menit. Kelompok pengguna obat inhalasi dengan frekuensi 2 kali per hari (n=27) menunjukkan rata-rata laju aliran saliva sebesar 0,248ml/menit. Kelompok pengguna obat inhalasi dengan frekuensi 3 kali per hari (n=8) menunjukkan rata-rata laju aliran saliva sebesar 0,125ml/menit. Hasil uji statistik menunjukkan p -
Tidak tersedia versi lain
-
Silakan login dahulu untuk melihat atau memberi komentar.