Detail Cantuman

Image of UJI IN VITRO BIJI BUAH DELIMA MERAH (Punica granatum L.) DALAM BENTUK EKSTRAK DAN GRANUL INSTAN OBAT KUMUR TERHADAP PERTUMBUHAN Candida Spp PADA PENDERITA KANKER KEPALA DAN LEHER YANG MENDAPAT RADIOTERAPI

Thesis  

UJI IN VITRO BIJI BUAH DELIMA MERAH (Punica granatum L.) DALAM BENTUK EKSTRAK DAN GRANUL INSTAN OBAT KUMUR TERHADAP PERTUMBUHAN Candida Spp PADA PENDERITA KANKER KEPALA DAN LEHER YANG MENDAPAT RADIOTERAPI


ABSTRAKPendahuluan:Biji delima merah ( Punica granatum L) mengandung fitonutrien dan fitokimia yang tinggi juga kaya akan antioksidan tannin, ...

  • CodeCallNoLokasiKetersediaan
    TH - 728728 617.63 Tam USekeloa (IPM)Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan
  • Perpustakaan
    Fakultas Kedokteran Gigi
    Judul Seri
    -
    No. Panggil
    617.63 Tam U
    Penerbit PPDGS IPM FKG UNPAD : FKG UNPAD SEKELOA.,
    Deskripsi Fisik
    xiv, 72 hlm,; illus.; 21 x 30 cm.
    Bahasa
    Indonesia
    ISBN/ISSN
    160721160005
    Klasifikasi
    617.63
    Tipe Isi
    -
    Tipe Media
    -
    Tipe Pembawa
    -
    Edisi
    -
    Subyek
    Info Detil Spesifik
    -
    Pernyataan Tanggungjawab
  • ABSTRAKPendahuluan:Biji delima merah ( Punica granatum L) mengandung fitonutrien dan fitokimia yang tinggi juga kaya akan antioksidan tannin, flavonoid dan punicalagin serta memiliki aktivitas antijamur. Candida sppmerupakan penyebab utama terjadinya kandidiasis di rongga mulut. Tujuan: Penelitianini untuk mengetahui potensi antijamur dari biji delima merah dalam bentuk ekstrak dan granul instan obat kumur terhadap pertumbuhan Candida spppada penderita kanker kepala dan leher yang mendapat radioterapi. Bahan dan Metode: Penelitian in vitroterhadap saliva concentrated oral rinsedari seorang pasien penderita kanker kepala dan leher yang sedang menjalani radioterapi di RSUP Dr. Hasan Sadikin Bandung. Diambil menggunakan 10 ml larutan Phosfat Buffer salineyang dikumur selama satu menit, lalu saliva ditampung dalam medium transport steril, dan dibiakan dalam CHROMagar.Koloni Candidayang telah teridentifikasi melalui medium CHROMagar, selanjutnya dilakukan pewarnaan Gram danpenentuan urutan nukleotida 18S rRNA. Selain itu, koloni Candidapada CHROMagardisubkultur ke medium Saubourodsesuai warna koloni Candida dan diujikan sensitivitasnya terhadap ekstrak etanol biji buah delima merah, granul instan obat kumur ekstrak etanolbiji buah delima merah dan kontrol positif. Sensitvitas uji daya hambat dievaluasi dengan metode sumuran agar. Perbedaan dari tiga bahan uji terhadap koloni Candidadibandingkan dengan menggunakan one way ANOVA post hoc. Hasil: Inokulasi saliva penderita kanker kepala dan leher pada medium CHROMagar mendapatkan tiga macam koloni yaitu C. albicans, C. tropicalis, danC. glabrata. Hasil penelitian ini menunjukkanadanya perbedaan nilai daya hambat ekstrak etanol biji buah delima merah, granul instan obat kumur ekstrak biji buah delima merah, dan chlorhexidine gluconate 2% (kontrol positif) terhadap Candida spp, berdasarkan nilai ρvalue 0.000. KesimpulanEkstrak biji delima memiliki daya hambat terhadap pertumbuhan Candida spp
  • Tidak tersedia versi lain

  • Silakan login dahulu untuk melihat atau memberi komentar.


Informasi