Detail Cantuman

No image available for this title

Skripsi  

Perbedaan Kecepatan Laju Aliran Saliva Sebelum dan Sesudah Mengonsumsi Minuman Secang pada Perokok


Pendahuluan: Secang (Caesalpinia sappan L.) adalah tanaman dari famili Leguminosae yang sering dimanfaatkan dalam bidang kesehatan. Senyawa flavonoid ...

  • CodeCallNoLokasiKetersediaan
    OB1 - 48864886 611 Pri PJatinangor (Oral Biologi)Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan
  • Perpustakaan
    Fakultas Kedokteran Gigi
    Judul Seri
    -
    No. Panggil
    611 Pri P
    Penerbit FKG Unpad : FKG UNPAD JATINANGOR.,
    Deskripsi Fisik
    xiii, 64 hlm; ilus,; 21 X 30 cm
    Bahasa
    Indonesia
    ISBN/ISSN
    160110160097
    Klasifikasi
    611
    Tipe Isi
    -
    Tipe Media
    -
    Tipe Pembawa
    -
    Edisi
    -
    Subyek
    Info Detil Spesifik
    -
    Pernyataan Tanggungjawab
  • Pendahuluan: Secang (Caesalpinia sappan L.) adalah tanaman dari famili Leguminosae yang sering dimanfaatkan dalam bidang kesehatan. Senyawa flavonoid yang terkandung dalam secang dapat menimbulkan rasa kesat dan pahit sehingga dapat merangsang sekresi saliva. Penurunan sekresi saliva dapat terjadi pada perokok jangka waktu panjang. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendapatkan data mengenai perbedaan kecepatan laju aliran saliva sebelum dan sesudah mengonsumsi minuman secang pada perokok. Metode: Jenis penelitian ini adalah deskriptif komparatif yang dilakukan pada 30 mahasiswa Universitas Padjadjaran berusia 18-23 tahun dengan kriteria telah merokok selama 2 tahun atau lebih. Pengambilan saliva dilakukan sebelum dan sesudah mengonsumsi minuman secang menggunakan metode spitting. Analisis data menggunakan uji t-berpasangan dengan α = 0,01. Hasil dan Pembahasan: Rata-rata kecepatan laju aliran saliva sebelum dan sesudah mengonsumsi minuman secang pada perokok adalah 0,4973 ml/menit dan 0,6240 ml/menit. Hasil uji-t berpasangan menunjukkan perbedaan signifikan sebelum dan sesudah mengonsumsi minuman secang (thitung = 6,755 > ttabel = 2,756 dan p = 0,00 < 0,01). Stimulasi mekanik, gustatori dan visual memengaruhi peningkatan kecepatan laju aliran saliva sesudah mengonsumsi minuman secang. Simpulan: Terdapat perbedaan kecepatan laju aliran saliva sebelum dan sesudah mengonsumsi minuman secang pada perokok.
  • Tidak tersedia versi lain

  • Silakan login dahulu untuk melihat atau memberi komentar.


Informasi