Detail Cantuman

Image of Pola Radiografis Mikrostruktur Penyembuhan Fraktur Tulang pada Mikro-CT yang Diinduksi Oleh Aktivitas FGF-2: Rapid Review

Thesis  

Pola Radiografis Mikrostruktur Penyembuhan Fraktur Tulang pada Mikro-CT yang Diinduksi Oleh Aktivitas FGF-2: Rapid Review


Proses penyembuhan fraktur tulang melibatkan interaksi berbagai
jenis sel, struktur anatomis, growth factor, komponen matriks ...

  • CodeCallNoLokasiKetersediaan
    TH-840840 616.0757 Rah PSekeloa (Radiologi)Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan
  • Perpustakaan
    Fakultas Kedokteran Gigi
    Judul Seri
    -
    No. Panggil
    616.0757 Rah P
    Penerbit PPDGS Radiologi Unpad : FKG Sekeloa Unpad.,
    Deskripsi Fisik
    xvi, 120 hlm; ilus; 21x30cm
    Bahasa
    Indonesia
    ISBN/ISSN
    160821180005
    Klasifikasi
    616.0757
    Tipe Isi
    -
    Tipe Media
    -
    Tipe Pembawa
    -
    Edisi
    -
    Subyek
    Info Detil Spesifik
    -
    Pernyataan Tanggungjawab
  • Proses penyembuhan fraktur tulang melibatkan interaksi berbagai
    jenis sel, struktur anatomis, growth factor, komponen matriks ekstraseluler, serta
    intervensi biomekanis dalam serangkaian peristiwa seluler dan molekuler. FGF-2
    adalah salah satu dari growth factor dengan aktivitas paling luas dalam proses
    tersebut dan berfungsi menginduksi pembentukan kalus sebagai awal tulang baru.
    Pembentukan kalus perlu dievaluasi melalui pemeriksaan radiografis karena dapat
    memberikan informasi akurat dari proses penyembuhan fraktur tulang. Mikro-CT
    sebagai modalitas radiografi dengan keunggulan resolusi hingga 50 πm menjadi
    pilihan untuk evaluasi fraktur tulang secara kuantitatif dan kualitatif melalui
    parameter nilai mikrostruktur volume dan densitas mineralisasi kalus yang
    menggambarkan pola radiografis penyembuhan fraktur tulang yang digunakan
    secara laboratoris pada hewan atau spesimen manusia. Metode: Rapid review ini
    dilakukan dengan penelusuran sistematis pada penelitian eksperimental pada
    penyembuhan fraktur tulang hewan golongan rodentia dalam rentang waktu
    penerbitan artikel antara tahun 2010-2020 melalui enam database yaitu
    EBSCOHost, PubMed, Proquest, Wiley Online, ScienceDirect, dan EuropePMC.
    Penelitian eksperimental tersebut memuat data pemeriksaan mikro-CT dan
    keterangan aktivitas FGF-2 selama proses pembentukan kalus dalam penyembuhan
    tulang berlangsung. Tahap review menggunakan PRISMA Flowchart yang
    selanjutnya dilakukan penilaian risiko subjektivitas terhadap penelitian terinklusi
    menggunakan modifikasi ARRIVE guidelines. Hasil: Diperoleh sembilan artikel
    yang terinklusi tentang penelitian eksperimental pada proses penyembuhan fraktur
    tulang hewan golongan rodentia dengan rincian empat diantaranya menyertakan
    keterangan peningkatan nilai ekspresi gen mRNA FGF-2 melalui RT-PCR dan lima
    diantaranya memberikan penambahan aplikasi bahan mengandung FGF-2 pada
    area fraktur. Pemantauan secara radiografis dilakukan dalam rentang waktu hari ke-
    7 hingga hari ke-56 pascafraktur yang mewakili proses pembentukan kalus. Pola
    radiografis penyembuhan fraktur tulang ditunjukkan melalui nilai mikrostruktur
    BV, BV/TV, dan BMC. Penilaian risiko subjektivitas menunjukkan rentang nilai
    yang cukup tinggi antara 16-25 yang menunjukkan semua penelitian yang ditelaah
    dalam review ini memiliki kualitas baik. Simpulan: Sebagai simpulan, berdasarkan
    peningkatan nilai ekspresi gen mRNA FGF-2 pada hari ke-7 hingga hari ke-28
    pascafraktur dan penambahan aplikasi bahan mengandung FGF-2 pada area fraktur
    sejalan dengan nilai BV/TV yang meningkat terus hingga setelah hari ke-28
    sedangkan nilai BV dan BMC meningkat dalam rentang waktu 7 hari hingga 28
    hari pascafraktur tulang lalu cenderung menurun setelahnya.
    Kata Kunci: Penyembuhan Fraktur Tulang, Mikrostruktur Tulang, Mikro-
    CT, FGF-2
  • Tidak tersedia versi lain

  • Silakan login dahulu untuk melihat atau memberi komentar.


Informasi