• Bagikan:
• 
• 
• 
• 
• 
• 
• 

Thesis  

Studi Pustaka Keberhasilan Perawatan Occlusal Canting Menggunakan Alat Ortodonti Cekat (Systematic Review of Case Reports)

---

• Ketersediaan
• Informasi Detil
• Deskripsi
• Versi lain/terkait
• Komentar

• Code	CallNo	Lokasi	Ketersediaan
  TH- 827	827 617.64 Han S	Sekeloa (ortodontik)	Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan

• Perpustakaan	Fakultas Kedokteran Gigi
  Judul Seri	-
  No. Panggil	617.64 Han S
  Penerbit	PPDGS Ortodontik FKG Unpad : FKG Sekeloa Unpad., 2020
  Deskripsi Fisik	xviii, 150 hlm; ilus; 21x30cm
  Bahasa	Indonesia
  ISBN/ISSN	160321160001
  Klasifikasi	617.64
  Tipe Isi	-
  Tipe Media	-
  Tipe Pembawa	-
  Edisi	-
  Subyek	occlusal canting intrusi laporan kasus
  Info Detil Spesifik	-
  Pernyataan Tanggungjawab	FANI TUTI HANDAYANI (Author )

• ABSTRAK Pendahuluan: Occlusal canting merupakan kelainan yang mengganggu estetika senyum. Inovasi dan modifikasi komponen aktif dalam perawatan dengan alat ortodonti cekat semakin bervariasi dan berkembang untuk menunjang keberhasilan perawatan. Keberhasilan perawatan menggunakan alat ortodonti cekat untuk koreksi occlusal canting telah banyak dilaporkan dalam bentuk laporan kasus. Pemanfaatan laporan kasus untuk membantu membuat keputusan klinis masih dapat dilakukan, namun penggunaan bukti ilmiah dengan tingkatan yang lebih tinggi, lebih disarankan. Tujuan: melakukan evaluasi sistematis mengenai keberhasilan perawatan occlusal canting menggunakan alat ortodonti cekat. Metode penelitian: Penelitian ini merupakan studi pustaka berupa systematic review of case reports. Penyusunan menggunakan pedoman PRISMA. Data diperoleh dari pencarian pada database PubMed, EBSCOhost, Cochare library, dan hand searching pada bulan juni 2020. Penilaian risiko subyektivitas data menggunakan instrumen Downs and Black yang telah dimodifikasi. Rumusan rekomendasi menggunakan panduan OCEBM. Hasil : Perawatan occlusal canting dari lima belas pasien pada 10 artikel dianalisis dalam penelitian ini. Jenis alat aktif yang digunakan berupa kawat ortodonti, elastomer, maupun kombinasi. Penjangkaran yang diaplikasikan bervariasi dan menyesuaikan jenis komponen aktif dan sistem penyalur gaya dalam perawatan. Rentang durasi koreksi canting bervariasi antara 4 sampai 17 bulan. Keberhasilan penggunaan alat ortodonti cekat untuk perawatan occlusal canting selain ditentukan oleh faktor perawatan, dipengaruhi oleh faktor lain seperti karakteristik pasien, keparahan maloklusi yang menyertai, dan kemahiran ortodontis. Simpulan: penelitian ini menunjukkan bahwa keberhasilan perawatan occlusal canting menggunakan alat ortodonti cekat menerapkan biomekanika intrusi dan ekstrusi berimbang. Rekomendasi klinis dapat diberikan, namun ortodontis harus memperhatikan informasi baru dan memperhatikan karakteristik kasus maupun pasien. Kata ku

• Tidak tersedia versi lain

• Silakan login dahulu untuk melihat atau memberi komentar.