Detail Cantuman

No image available for this title

Manuscript  

Deskripsi Posisi Anatomis Gigi Posterior Rahang Atas Terhadap Dasar Sinus Maksilaris Menggunakan CT Scan


Pengantar: Kedekatan posisi anatomis antara akar gigi posterior rahang atas terhadap sinus maksilaris
berpotensi terjadinya komplikasi yang ...

  • CodeCallNoLokasiKetersediaan
    OB1 - 133133 611 Muh DJatinangor (Oral Biologi)Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan
  • Perpustakaan
    Fakultas Kedokteran Gigi
    Judul Seri
    -
    No. Panggil
    611 Muh D
    Penerbit FKG Unpad : FKG UNPAD JATINANGOR.,
    Deskripsi Fisik
    -
    Bahasa
    Indonesia
    ISBN/ISSN
    160110170032
    Klasifikasi
    611
    Tipe Isi
    -
    Tipe Media
    -
    Tipe Pembawa
    -
    Edisi
    -
    Subyek
    Info Detil Spesifik
    -
    Pernyataan Tanggungjawab
  • Pengantar: Kedekatan posisi anatomis antara akar gigi posterior rahang atas terhadap sinus maksilaris
    berpotensi terjadinya komplikasi yang berujung pada sinusitis maksilaris odontogenik. Beragam penelitian
    dengan variabel serupa pada populasi berbeda telah dilakukan namun masih sedikit penelitian di Indonesia.
    Tujuan dari penelitian ini yaitu mengetahui deskripsi posisi anatomis gigi posterior rahang atas terhadap
    dasar sinus maksilaris menggunakan CT Scan. Metode: Studi deskriptif terhadap 1711 akar dari 122 pasien
    Instalasi Radiologi RSHS Bandung menggunakan CT Scan. Hubungan vertikal antara apeks akar gigi posterior
    rahang atas terhadap sinus maksilaris diklasifikasikan kepada 3 tipe : Tipe IS (Inside Sinus), tipe CO (Contact
    Sinus), tipe OS (Outside Sinus). Hasil: Tipe IS paling banyak ditemukan pada akar palatal gigi molar pertama
    (20% dari total akar pada tipe IS). Tipe CO paling banyak ditemukan pada akar mesiobukal gigi molar kedua
    ( 18% dari total akar pada tipe CO). Tipe OS paling banyak ditemukan pada premolar pertama (20% dari total
    akar pada tipe OS). Simpulan: Akar palatal dari gigi molar pertama memiliki frekuensi terbesar terhadap
    kedekatan dengan sinus maksilaris. CT Scan dapat menilai hubungan apeks akar gigi posterior dengan sinus
    maksialris dengan baik. Operator perlu mempertimbangkan secara komprehensif sebelum melakukan
    perawatan pada gigi molar rahang atas.
    Kata kunci: Gigi posterior, sinus maksilaris, CT-Scan.
  • Tidak tersedia versi lain

  • Silakan login dahulu untuk melihat atau memberi komentar.


Informasi