Detail Cantuman

No image available for this title

Text  

Perbandingan Model Matematika Kurva Pertumbuhan Ayam Pedaging Lokal Jawa Barat (Sentul Warso, Kampung Unggul Balitnak, dan Kampung Jimmy's Farm)


Pertumbuhan unggas akan membentuk suatu kurva dengan model matematika tertentu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk kurva pertumbuhan ...

  • CodeCallNoLokasiKetersediaan
    THS00401636.513 598 24 Sal p ThsPerpustakaan Fakultas PeternakanTersedia
  • Perpustakaan
    Fakultas Peternakan
    Judul Seri
    -
    No. Panggil
    636.513 598 24 Sal p Ths
    Penerbit Program Pascasarjana Unpad : Sumedang.,
    Deskripsi Fisik
    xii, 65 hlm.: ilus.; 29 cm.
    Bahasa
    Indonesia
    ISBN/ISSN
    -
    Klasifikasi
    636.513 598 24
    Tipe Isi
    -
    Tipe Media
    -
    Tipe Pembawa
    -
    Edisi
    -
    Subyek
    Info Detil Spesifik
    -
    Pernyataan Tanggungjawab
  • Pertumbuhan unggas akan membentuk suatu kurva dengan model matematika tertentu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk kurva pertumbuhan serta mendapatkan model matematika yang paling tepat untuk menduga dan menggambarkan pertumbuhan ayam pedaging lokal Jawa Barat (Sentul, Kampung Unggul Balitnak (KUB) dan kampung Jimmy’s Farm) menggunakan model Richards dan Logistik. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dengan objek penelitian tiga jenis ayam lokal Jawa Barat sebanyak 100 ekor untuk setiap jenis dengan total populasi sebanyak 300 ekor, yang dibagi menjadi lima kelompok untuk setiap jenis dengan total lima belas kelompok. Setiap kelompok diberi ransum yang terdiri atas lima tingkat energi dan protein. Ayam dipelihara selama dua belas minggu, variabel yang diamati pada objek penelitian adalah bobot badan dan pertambahan bobot badan. Data dianalisis untuk melihat koefisien variasi kemudian dibuat grafik serta kurva pertumbuhan, setelah itu dilihat nilai koefisien determinasi (R2) dan galat baku (Se) dari nilai persamaan matematika yang didapatkan untuk menentukan model yang paling tepat. Semakin besar nilai R2 yang diperoleh dari persamaan matematika maka hasil semakin baik. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa rataan bobot badan setiap jenis ayam meningkat sejalan dengan bertambahnya umur. Pertambahan bobot badan paling tinggi (titik infleksi) dicapai pada umur sebelas minggu untuk ayam Sentul Warso serta kampung Jimmy’s Farm dan umur dua belas minggu pada ayam Kampung Unggul Balitnak: (1) Bentuk kurva pertumbuhan yang didapakan untuk ayam pedaging lokal Jawa Barat (Sentul Warso, JF dan KUB) sampai umur 12 minggu menunjukan bentuk kurva linier. (2) Model matematika kurva pertumbuhan ayam pedaging lokal Jawa Barat (Sentul Warso, JF dan KUB) dengan pemberian ransum yang mengandung berbagai tingkat energi dan protein yang paling tepat sampai umur dua belas minggu adalah model Richards dengan nilai koefisiensi determinasi yang tinggi serta galat baku yang rendah.
    Kata Kunci: Ayam lokal, Jawa Barat, model matematika, kurva pertumbuhan, bobot badan.
  • Tidak tersedia versi lain

  • Silakan login dahulu untuk melihat atau memberi komentar.


Informasi