Detail Cantuman

No image available for this title

Text  

[SKRIPSI] HUBUNGAN ANTARA PREJUDICE DAN RELIGIUSITAS PADA MAHASISWA KRISTEN


"ABSTRAK
Tetap banyak konflik berdasarkan agama yang terjadi di Indonesia.
Diskriminasi atau perlakuan berbeda berdasarkan keanggotaan ...

  • CodeCallNoLokasiKetersediaan
    19012021S3504S3504 Wil hPerpustakaan Fakultas Psikologi UNPAD (-)Tersedia
  • Perpustakaan
    Fakultas Psikologi
    Judul Seri
    -
    No. Panggil
    S3504 Wil h
    Penerbit Fakultas Psikologi UNPAD : Jatinangor.,
    Deskripsi Fisik
    xiv., 81 hlm.: ill.; 30 cm.
    Bahasa
    Indonesia
    ISBN/ISSN
    190110170077
    Klasifikasi
    S3504 Wil h
    Tipe Isi
    -
    Tipe Media
    -
    Tipe Pembawa
    -
    Edisi
    -
    Subyek
    Info Detil Spesifik
    SKRIPSI
    Pernyataan Tanggungjawab
  • "ABSTRAK
    Tetap banyak konflik berdasarkan agama yang terjadi di Indonesia.
    Diskriminasi atau perlakuan berbeda berdasarkan keanggotaan kelompok memiliki
    akar pada prejudice, yaitu respon emosi negatif atau ketidaksukaan yang didasari
    oleh keanggotaan kelompok. Peran agama dalam memunculkan prejudice dapat
    dijelaskan melalui konsep social identity theory, di mana identifikasi seseorang
    terhadap kelompok agamanya akan memunculkan bias terhadap kelompok agama
    lain. Penelitian-penelitian sebelumnya telah menemukan hubungan antara
    religiusitas dan prejudice, namun pada umumnya penelitian tersebut dilakukan
    pada kelompok yang merupakan mayoritas di lingkungannya, sehingga penelitian
    ini berniat melihat hubungan tersebut pada kelompok minoritas, yaitu pada
    kelompok agama Kristen di Indonesia.
    Penelitian ini dilakukan pada mahasiswa Kristen yang tergabung kedalam
    organisasi KKMK dan PMK di Universitas Hassanuddin, Makassar. Alat ukur yang
    digunakan adalah National Barometer of Prejudice and Discrimination in Britain
    yang telah disesuaikan dengan kondisi di Indonesia dan konteks penelitian untuk
    mengukur prejudice antar agama, dan Christian Religious Internalization Scale
    yang bertujuan untuk melihat religiusitas partisipan berdasarkan dua bentuk, yaitu
    religiusitas identification dan religiusitas introjection. Di mana religiusitas
    identification berfokus pada nilai pribadi dari agama, sementara religiusitas
    introjection berfokus pada tekanan sosial dari kelompok.
    Hasil penelitian menemukan adanya hubungan positif yang signifikan
    antara prejudice dan religiusitas introjection (p=0,002), sementara tidak ditemukan
    hubungan serupa pada religiusitas identification. Selain itu, terdapat hubungan antar
    religiusitas introjection dan identification dengan berbagai bentuk spesifik dari
    prejudice. Secara keseluruhan tingkat prejudice dari mahasiswa Kristen di
    Universitas Hassanuddin rendah, hal ini dapat dijelaskan melalui contact
    hypothesis, di mana status sebagai kelompok minoritas di kondisi lingkungan
    campuran mendorong pertemuan antar anggota kelompok yang berbeda, sehingga
    menurunkan prejudice.
    Kata kunci : prejudice, prasangka, religiusitas, mahasiswa, kristen"
  • Tidak tersedia versi lain

  • Silakan login dahulu untuk melihat atau memberi komentar.


Informasi