Detail Cantuman

Image of EFEKTIVITAS RATIONAL EMOTIVE BEHAVIOR THERAPY (REBT) TERHADAP SHAME DAN GUILT PADA PENGGUNA NARKOBA YANG SEDANG DIREHABILITASI

 

EFEKTIVITAS RATIONAL EMOTIVE BEHAVIOR THERAPY (REBT) TERHADAP SHAME DAN GUILT PADA PENGGUNA NARKOBA YANG SEDANG DIREHABILITASI


Penelitian ini berdasarkan pada fenomena semakin meningkatnya para
pengguna narkoba dan mewajibkan para pengguna untuk direhabilitasi. Dalam ...

  • CodeCallNoLokasiKetersediaan
    010030007585158.3 Dim e/R.19.146Perpustakaan PusatTersedia
  • Perpustakaan
    Perpustakaan Pusat
    Judul Seri
    -
    No. Panggil
    158.3 Dim e/R.19.146
    Penerbit Magister Psikologi : Bandung.,
    Deskripsi Fisik
    xv, 126 hlm. ; il. ; 29 cm
    Bahasa
    Indonesia
    ISBN/ISSN
    -
    Klasifikasi
    158.3 Dim e
    Tipe Isi
    -
    Tipe Media
    -
    Tipe Pembawa
    -
    Edisi
    2016
    Subyek
    Info Detil Spesifik
    Tesis
    Pernyataan Tanggungjawab
  • Penelitian ini berdasarkan pada fenomena semakin meningkatnya para
    pengguna narkoba dan mewajibkan para pengguna untuk direhabilitasi. Dalam
    proses rehabilitasi tersebut, muncul berbagai macam karakteristik, salah satunya
    karakteristik emosional dimana adanya perasaan bersalah. Menurut De Leon
    (2000), perasaan bersalah yang dimiliki oleh para pengguna narkoba merupakan
    hal paling potensial yang dapat merusak diri mereka. Tangney (2002) membagi
    rasa bersalah ini menjadi shame dan guilt. Ketika shame dan guilt yang dirasakan
    oleh para pengguna narkoba yang sedang direhabilitasi ini diniliai tidak sehat,
    maka perlu ada cara untuk mengubahnya menjadi sehat agar proses rehabilitasi
    tidak terhambat. Salah satu cara yang dapat mengubahnya adalah Rational
    Emotive Behavior Therapy dimana merupakan salah satu psikoterapi yang
    mampu mengubah emosi tidak sehat menjadi lebih sehat, namun masih perlu
    diteliti untuk memvalidasi efektivitasnya dalam menangani shame dan guilt pada
    pengguna narkoba yang sedang direhabilitasi.

    Subjek penelitian adalah para pengguna narkoba yang sedang direhabilitasi,
    berusia di atas 17 tahun, dan memiliki shame dan guilt yang tidak sehat dan
    berasal dari pikiran irasional. Dari proses pengumpulan subjek, terdapat 3 orang
    yang bersedia untuk ikut serta dalam penelitian dan berasal dari Balai
    Rehabilitasi Sosial Permadi Putra Penelitian ini merupakan quasi-experiment dan
    rancangan penelitian menggunakan systematic case-study dengan One-Group
    Pre-Test-Post-Test Design karena keterbatasan jumlah subjek yang bersedia
    berpartisipasi dalam penelitian tidak memungkinkan menggunakan dua kelompok
    penelitian untuk dibandingkan. Data mengenai shame dan guilt subjek diperoleh
    melalui kuesioner State Shame and Guilt Scale (SSGS) dan Test Of
    Self-Concsious Affect-S (TOSCA-3) yang dikembangkan oleh J. P. Tangney
    (2000) ..

    Hasil penelitian menunjukkan bahwa Rational Emotive Behavior Therapy
    efektif terhadap shame dan guilt pada pengguna narkoba yang sedang
    direhabilitasi terutama pada tingkatan state. Perubahan signifikan pada
    state-shame dan state-guilt berpengaruh pada rasa bersalah yang dirasakan dan
    juga perubahan perilaku. Perubahan terjadi karena subjek mampu mengubah
    keyakinan irasional yang menyebabkan tetjadinya shame dan guilt yang tidak
    sehat menjadi keyakinan rasional sehingga menghasilkan shame dan guilt yang
    lebih sehat.
  • Tidak tersedia versi lain

  • Silakan login dahulu untuk melihat atau memberi komentar.


Informasi