Detail Cantuman

Image of Pengaruh Papain (Carcia papaya L.) Terhaap Ekspresi mRNA gtfB, gtfC, gtfD, gbpB Dan Pembentukan Masa BioFilm Streptococcus mutans

 

Pengaruh Papain (Carcia papaya L.) Terhaap Ekspresi mRNA gtfB, gtfC, gtfD, gbpB Dan Pembentukan Masa BioFilm Streptococcus mutans


ABSTRAK
Papain merupakan enzim proteolitik yang diekstraksi dari buah pepaya dan dapat memecah protein pada sisi aktif Sistein. Papain ...

  • CodeCallNoLokasiKetersediaan
    01001150100072610 gar p / R.13.11Perpustakaan Pusat (Ref 13.11)Tersedia
  • Perpustakaan
    Perpustakaan Pusat
    Judul Seri
    -
    No. Panggil
    610 gar p / R.13.11
    Penerbit Program Pasca Sarjana : Bandung.,
    Deskripsi Fisik
    xvi,;143,;hlm,;29cm
    Bahasa
    Indonesia
    ISBN/ISSN
    -
    Klasifikasi
    610
    Tipe Isi
    -
    Tipe Media
    -
    Tipe Pembawa
    -
    Edisi
    -
    Subyek
    Info Detil Spesifik
    -
    Pernyataan Tanggungjawab
  • ABSTRAK
    Papain merupakan enzim proteolitik yang diekstraksi dari buah pepaya dan dapat memecah protein pada sisi aktif Sistein. Papain bersifat bakteriostatik, bakterisid, antikanker, antioksidan dan debridemen. Streptococcus mutans sebagai bakteri patogen utama karies gigi, karena memiliki virulensi menghasilkan glukosiltranferase (GtfB, GtfC, GtfD) dan protein pengikat glukan (GbpB) yang bersama-sama membentuk biofilm gigi. Tujuan penelitian adalah mendapatkan konsentrasi papain yang tepat sebagai bahan peiighambat pembentukan biofilm Streptococcus mutans melalui aktivitas Gtf dan Gbp dengan melihat ekspresi mRNA.
    Desain penelitian ini adalah eksperimental murni yang dilakukan Laboratorium Molekular Genetik Unit Penelitan Kedokteran Fakultas Kedokteran UNPAD dan Laboratorium Penelitan Pascasarjana Jurusan Kimia F-MIPA UNPAD pada bulan April-November 2014. Penelitian awal dilakukan penentuan nilai Konsentrasi Hambat Minimal (KHM) dan Konsentrasi Bunuh Minimal (KBM) dengan metode dilusi menggunakan microplate reader, dilanjutkan uji pengaruh pemberian papain selama 1 dan 30 menit terhadap biofilm Streptococcus mu tans ATCC 25175 usia 24 jam melalui pemeriksaan ekspresi mRNA gtf13, gtfD, gtfC, gbpB menggunakan real time qRT-PCR serta pembentukan masa biofilm dengan pemeriksaan Safranin. Analisis statistik menggunakan ANAVA, pos hoc uji t independen, korelasi Pearson, koefesien determinasi dan analisis regresi. Kemaknaan hasil uji ditentukan berdasarkan nilai p
  • Tidak tersedia versi lain

  • Silakan login dahulu untuk melihat atau memberi komentar.


Informasi