Text
STRATEGI PERTAHANAN WILAYAH UDARA INDONESIA DALAM MENANGGULANGI PELANGGARAN PESAWAT ASING (2011-2016)
Kedaulatan negara di ruang udara di atas wilayah teritorialnya bersifat utuh
dan penuh (complete and exclusive sovereignity), negara yang ...
-
Code CallNo Lokasi Ketersediaan 010030008203 358 Zul s Perpustakaan Pusat (Reference Kls. 300) Tersedia -
Perpustakaan Perpustakaan PusatJudul Seri -No. Panggil 358 Zul s/R.17.189.11Penerbit Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Unpad : Bandung., 2017 Deskripsi Fisik 124 hlm. ; ill. ; 29 cm.Bahasa IndonesiaISBN/ISSN -Klasifikasi 358Tipe Isi -Tipe Media -Tipe Pembawa -Edisi -Subyek Info Detil Spesifik ReferencePernyataan Tanggungjawab ZULHAMIDI LUBIS -
Kedaulatan negara di ruang udara di atas wilayah teritorialnya bersifat utuh
dan penuh (complete and exclusive sovereignity), negara yang berdaulat pada
hakikatnya harns tunduk dan menghonnati hukum internasional, maupun
. kedaulatan dan integritas wilayah negara lain. Ketentuan ini merupakan salah satu
tiang pokok hukum intemasional yang mengatur ruang udara. Dihadapkan dengan
pelanggaran kedaulatan yang dilakukan oleh sejumlah pesawat negara asing yang
melintasi wilayah udara Indonesia merupakan isu strategis bagi pertahanan negara
Indonesia.
Dalam hal penegakan hukum, tindakan yang wajib dilakukan oleh militer
Indonesia adalah dengan memperingatkan dan memerintahkan pesawat asing untuk
meninggalkan wilayah udara Indonesia, melakukan pencegatan, pengejaran,
pendaratan paksa bahkan menghancurkan serta mengirimkan Nota Diplomatik
kepada negara yang melakukan pelanggaran, Tesis ini bertujuan untuk menganalisa
bagaimana strategi pertahanan wilayah udara Indonesia dihadapkan dengan
pelanggaran wilayah oleh pesawat asing baik sipil maupun militer dengan intensitas
kejadian yang semak:in meningkat.
Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan mengumpulkan
sejumlah data dari studi literatur berupa buku dan jurnal ilmiah serta melakukan
wawancara dengan para pejabat terkait yang dipilih berdasarkan kompetensinya
tentang masalah strategi pertahanan udara.
Temuan penelitian ini adalah bahwa strategi pertahanan udara Indonesia
dinilai belum mampu secara optimal untuk menjaga kedaulatan wilayah udara
Indonesia. Hal ini disebabkan keterbatasan alutsista, penerapan ADIZ yang tidak
tepat, permasalahan hukum dan adanya kontrol ruang udara Indonesia oleh negara
lain. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah keamanan nasional, air
power, air defence dan strategi pertahanan. -
Tidak tersedia versi lain
-
Silakan login dahulu untuk melihat atau memberi komentar.