Detail Cantuman

No image available for this title

Text  

Kajian Integritas Ekologi Sungai Dengan Menggunakan Kelompok Makan Fungsional Larva Insekta Akuatik Dalam Rangka Pengelolaan Daerah Hulu Sungai Tondano, Sulawesi Utara


Integritas ekologis sungai terus menghadapi tekanan dari aktivitas manusia maupun gangguan alamiah. Sungai Panasen adalah salah inlet yang ...

  • CodeCallNoLokasiKetersediaan
    D4611D4611Perpustakaan Sekolah PascasarjanaTersedia
  • Perpustakaan
    Sekolah Pascasarjana
    Judul Seri
    -
    No. Panggil
    D4611
    Penerbit : Bandung.,
    Deskripsi Fisik
    -
    Bahasa
    Indonesia
    ISBN/ISSN
    -
    Klasifikasi
    NONE
    Tipe Isi
    -
    Tipe Media
    -
    Tipe Pembawa
    -
    Edisi
    -
    Subyek
    Info Detil Spesifik
    -
    Pernyataan Tanggungjawab
  • Integritas ekologis sungai terus menghadapi tekanan dari aktivitas manusia maupun gangguan alamiah. Sungai Panasen adalah salah inlet yang berkontribusi terhadap masalah kerusakan Danau Tondano, sehingga dalam penanganan masalah Danau Tondano harus dimulai dari Sungai Panasen. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji integritas ekologis sungai berdasarkan respons yang ditunjukkan oleh larva insekta akutik, melalui distribusi, kelimpahan, biodiversitas, serta kehadirannya berdasarkan komposisi kelompok makan fungsional. Kehadirannya dapat menjadi alat ukur sekaligus evaluasi efektivitas regulasi legislatif yang sedang berlangsung, sehingga dapat dikembangkan strategi konservasi yang tepat untuk menghasikan kebijakan pengelolaan daerah hulu sungai. Penelitian survey populasi larva insekta akuatik dengan sampling desain bersifat Stratified Random Sampling pada tiap tipe pemanfaatan lahan, secara longitudianal dari hulu hingga ke Danau Tondano, pada musim kemarau maupun penghujan. Peletakkan plot Surber sampler secara purposive pada sisi pinggir dan tengah sungai. Koleksi perifiton, serasah dan substrat serta pengukuran parameter fisik dan kimia air seperti suhu, kecepatan arus, pH, Oksigen terlarut, Konduktivitas, Turbiditas, Kesadahan, Total Padatan Tersuspensi, Amonia dan Total Fosfat dilakukan secara simultan, yang juga dilakukan pada tiga sungai rujukan yakni Sungai Makalonsouw, Noongan dan Ranoyapo. Pengamatan dilakukan pada periode Bulan September 2015 hingga Mei 2016. Penelitian ini menemukan 36 jenis larva insekta yang termasuk dalam 28 familia pada 7 ordo yang tersebar tidak merata. Larva Petrophila sp ditemukan pada semua ruas sungai Panasen melalui pencuplikan mewakili musim kemarau. Individu Cheumatopsyche sp. ditemukan paling banyak pada saat penelitian. Indeks Keragaman tertinggi terdapat pada sungai-sungai rujukan. Kelompok makan fungsional yang menempati Sungai Panasen adalah Collector filterers (59%) diikuti oleh Collector gatherers (19%), sebaliknya pada sungai rujukan, Collector gatherers (46%) mendominasi diikuti oleh Collector-filterers (36%). Indeks Biotik menunjukkan bahwa larva insekta akuatik yang toleran banyak ditemukan di Sungai Panasen, sedangkan yang sensitif pada sungai rujukan. Parameter fisika-kimiawi yang mempengaruhi kehadiran larva insketa adalah kedalaman sungai, kecepatan arus, substrat, dan curah hujan. Selain gangguan antropogenik, Sungai Panasen juga sering terkena dampak meletusnya Gunung Soputan. Hasil ini menunjukkan bahwa Sungai Panasen berada dalam kondisi sangat terganggu sehingga integritas ekologisnya yang rendah.
    Kata kunci : integritas ekologis, larva insekta akuatik, kelompok makan fungsional, bioindikator, sungai.

    ABSTRACT Ecological integrity of the streams are facing a pressure of anthropogenic and natural disturbances. Panasen Stream is one of the inlets that contribute to the degradation problems of Lake Tondano. This study aim to examine the ecological integrity of stream based on responses of aquatic insect larvae, through its distribution, abundance, biodiversity, and the presence based on functional feeding group composition. Its presence can be a measuring tool as well as an evaluation of the effectiveness of ongoing legislative regulation, so the appropriate conservation strategies can be developed to generate upper Tondano river management policies. The survey of population population of aquatic insects with design samples is Stratified Random Sampling in each type of land use, longitudinally from upstream to Lake Tondano, in wet and dry season. The Surber sampler put purposively on the edge and middle of the river. Collections of perifitone, litter and substrate and measurement of physical and chemical parameters of water such as temperature, velocity, pH, dissolved oxygen, Conductivity, Turbidity, Hardness, Total Suspended Solids, Ammonia and Total Phosphate were carried out simultaneously, also carried out on three reference streams Makalonsouw Stream, Noongan and Ranoyapo. Observations were made during the period September 2015 to May 2016. The study found 36 types of insectic larvae included in 28 families in 7 unevenly distributed orders. Petrophila sp. larvae are found on all parts of the Panasen stream by sampling representing the dry season. Individual Cheumatopsyche sp. found most at the time of the study. The highest diversity index is in the reference streams. The functional feeding groups occupying the Panasen Stream were Collector filterers (59%) followed by Collector gatherers (19%), opposite on streams, Collector gatherers (46%) dominated followed by Collector-filterers (36%). The Biotic Index indicates that tolerant aquatic insect larvae are found in the Panasen Stream, while those are sensitive to the referral stream. Physico-chemical parameters that influence the presence of aquatic insect larvae larvae are stream depth, flow velocity, substrate, and rainfall. In addition to anthropogenic disturbances, the Panasen Stream is also frequently affected by the eruption of Mount Soputan. These results indicate that the Panasen Stream is in a heavily disturbed condition so its ecological integrity is low.
    Keywords: ecological integrity, aquatic insect larvae, functional feeding groups, bioindicators, streams.
  • Tidak tersedia versi lain

  • Silakan login dahulu untuk melihat atau memberi komentar.


Informasi