PERSEPSI MASYARAKAT TENTANG LAYANAN EKOSISTEM DAN STRUKTUR SERTA PENGELOLAAN PEKARANGAN DI PEDESAAN KECAMATAN JATINANGOR KABUPATEN SUMEDANG
PERSEPSI MASYARAKA T TENTANG LA YANAN
EKOSISTEM DAN STRUKTUR SERTA PENGELOLAAN
PEKARANGAN DI PEDESAAN KECAMATAN
JATINANGOR ...
-
Code CallNo Lokasi Ketersediaan 01001140700046 333.7 Dwi p/R.25.40 Perpustakaan Pusat (REF.40) Tersedia -
Perpustakaan Judul Seri -No. Panggil 333.7 Dwi p/R.25.40Penerbit Magister Ilmu Lingkungan : Bandung., 2014 Deskripsi Fisik ix,;101 hlm,'29,5 cmBahasa IndonesiaISBN/ISSN -Klasifikasi 333.7 Dwi pTipe Isi -Tipe Media -Tipe Pembawa -Edisi -Subyek Info Detil Spesifik -Pernyataan Tanggungjawab Endang Dwiyono -
PERSEPSI MASYARAKA T TENTANG LA YANAN
EKOSISTEM DAN STRUKTUR SERTA PENGELOLAAN
PEKARANGAN DI PEDESAAN KECAMATAN
JATINANGOR KABUPATEN SUMEDANG
ABSTRAK
Penelitian ini dilandasi oleh semakin pesatnya pertumbuhan wilayah di
Kecamatan Jatinangor yang telah berdampak terhadap lingkungan. Pekarangan
sebagai salah satu altematif penggunaan lahan yang memiliki beragam layanan
ekosistem perlu untuk dipertahankan. Akan tetapi dinamika pekarangan tidak
terlepas dari perubahan aspek fisik dan sosial akibat pertumbuhan wilayah yang
dapat merubah persepsi masyarakat tentang layanan ekosistem pekarangan,
sehingga dikhawatirkan dapat merubah struktur serta pengelolaan pekarangan
oleh masyarakat.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode dominant
quantitative less dominant qualitative. Data dikumpulkan melalui wawancara
terstruktur dengan menggunakan kuesioner, wawancara semi terstruktur dengan
menggunakan pedoman wawancara dan observasi lapangan. Analisis data
kulaitatif menggunakan analisis deskriptif, sedangkan analisis data kuantitatif
menggunakan skoring persepsi, indeks keanekaragaman jenis Shanon-Wiener,
Summed Dominance Ratio (SDR),Koefisien Dasar Hijau (KDH)dan analisis
korelasi menggunakan Pearson Product Moment.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa masyarakat memiliki persepsi pada
skala baik sampai sangat baik tentang layanan ekosistem pekarangan. Luas
kepemilikan pekarangan rata-rata adalah 92,5 m2 yang termasuk dalam kategori
sedang dengan struktur tanaman yang ditemukan meliputi komposisi jenis
tanaman yang terdiri dari jenis tanaman buah, bumbu, obat-obatan, hias, pangan
dan tanaman produksi dan dominasi tanaman buah di pekarangan dengan
pengelolaan lahan dan tanaman yang didominasi oleh kepala keluarga. Analisis
korelasi menunjukan terdapat hubungan positif yang sedang antara persepsi
masyarakat tentang layanan ekosistem pekarangan dengan keanekaragaman jenis
tanaman dipekarangan dan hubungan positif yang rendah antara persepsi
masyarakat tentang layanan ekosistem pekarangan dengan Koefisien Dasar Hijau
(KDH). -
Tidak tersedia versi lain
-
Silakan login dahulu untuk melihat atau memberi komentar.