• Bagikan:
• 
• 
• 
• 
• 
• 
• 

 

Analisis Dukungan Sosial Terhadap Strategi Koping Individu Dalam Manajemen Diri Hipertensi Di Desa Tangogapu Kabupaten Bandung Barat

---

• Ketersediaan
• Informasi Detil
• Deskripsi
• Versi lain/terkait
• Komentar

• Code	CallNo	Lokasi	Ketersediaan
  010030007610	610.73 Hil a/R.22.106	Perpustakaan Pusat	Tersedia

• Perpustakaan
  Judul Seri	-
  No. Panggil	610.73 Hil a/R.22.106
  Penerbit	MAGISTER KEPERAWATAN UNPAD : Bandung., 2016
  Deskripsi Fisik	xv, 106 hlm. ; il. ; 29 cm
  Bahasa	Indonesia
  ISBN/ISSN	-
  Klasifikasi	610.73 Hil a
  Tipe Isi	-
  Tipe Media	-
  Tipe Pembawa	-
  Edisi	2016
  Subyek	Dukungan Sosial, Hipertensi, Manajemen Diri, Strat
  Info Detil Spesifik	Tesis
  Pernyataan Tanggungjawab	Hilman Mulyana

• Penelitian ini dilatarbelakangi oleh penyakit kronis hipertensi dengan prevalensi terus meningkat di Indonesia, sehingga dibutuhkan kemampuan penderita dalam mengendalikan hipertensinya seumur hidup. Ketidakpatuhan melakukan manajemen diri yang baik serta kondisi stres akibat penyakitnya menjadi masalah utama, sehingga dibutuhkan dukungan dari berbagai sumber disamping memiliki koping individu yang baik. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis sumber dukungan sosial dari pasangan hidup, keluarga, teman sesama penderita hipertensi terhadap strategi koping individu dalam melakukan manajemen diri hipertensi. Metode penelitian menggunakan anal itycal study dengan pendekatan cross sectional dan analisis data dengan chi square test serta regresi logistik. Pengambilan data diambil dengan cara memodifikasi kuesioner penelitian sebelurnnya, meliputi dukungan sosial, strategi koping individu dan rnanajemen diri hipertensi, terhadap 126 responden berdasarkan kriteria purposive sampling. Hasil penelitian diketahui dukungan sosial berhubungan dengan koping individu (p-value=O.OOO) dan manajernen diri (p-value=O.OOO), strategi koping individu berhubungan dengan manajernen diri (p-value=O.OOO). Faktor yang berhubungan besar dengan rnanajemen diri adalah strategi koping individu (R square = 0,3). Perawat komunitas dapat mernberikan intervensi dengan cara rnengurangi stressor yang ada dan mendukung individu dalam rnengatasinya, dengan cara mernberikan pemahaman lebih lanjut tentang; (1) altematif pernecahan rnasalah, (2) tindakan penyelesaian masalah, (3) rnencari dukungan atau bantuan, dan (4) mencari infonnasi.

• Tidak tersedia versi lain

• Silakan login dahulu untuk melihat atau memberi komentar.