Detail Cantuman

Image of KOMUNIKASI POLITIK AKTIVIS PARTAI POLITIK ISLAM INDONESIA (Studi  Fenomenologi Aktivis PKS, PBB, dan PPP dalam Memaknai Terorisme dan Jihad dalam Islam )

 

KOMUNIKASI POLITIK AKTIVIS PARTAI POLITIK ISLAM INDONESIA (Studi Fenomenologi Aktivis PKS, PBB, dan PPP dalam Memaknai Terorisme dan Jihad dalam Islam )


Penelitian ini bertujuan mengkaji peran komunikasi politik aktivis Partai
Politik Islam Indonesia, dalam pemaknaan stereotip terorisme dan ...

  • CodeCallNoLokasiKetersediaan
    01001110100168302.2 Sut k/R.17.135Perpustakaan Pusat (REF.17.135)Tersedia
  • Perpustakaan
    Judul Seri
    -
    No. Panggil
    302.2 Sut k/R.17.135
    Penerbit Pascasarjana Program Doktor Ilmu Politik UNPAD : Bandung.,
    Deskripsi Fisik
    xix,;488 hlm 29 cm
    Bahasa
    Indonesia
    ISBN/ISSN
    -
    Klasifikasi
    302.2 Sut k
    Tipe Isi
    -
    Tipe Media
    -
    Tipe Pembawa
    -
    Edisi
    -
    Subyek
    Info Detil Spesifik
    -
    Pernyataan Tanggungjawab
  • Penelitian ini bertujuan mengkaji peran komunikasi politik aktivis Partai
    Politik Islam Indonesia, dalam pemaknaan stereotip terorisme dan jihad dalam
    Islam. Penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologi dari Alfred Schutz
    ini mengambil sebanyak 15 orang sebagai informan utama. data diperoleh dengan
    cara wawancara mendalam, pengamatan berperanserta, dan studi dokumentasi,
    dimana analisis data dilakukan secara deskriptifkualitatif.

    Hasil penelitian menunjukan bahwa pertama Berdasarkan data dari
    lapangan bahwa pemaknaan stereotip terorisme dan jihad dalam Islam dimaknai
    secara berbeda oleh para aktivis, yaitu menyatakan Islam bukan teroris dan
    terorisme itu bukan islam, Islam adalah rahmatan lil alamin artinya rahmat bagi
    seluruh alam sebagaimana Rasulallah Saw diutus kedunia untuk memperbaiki
    akhlak, Islam tak pernah mengajarkan untuk merusak, menteror apalagi menyakiti
    dan membunuh orang-orang yang tidak bersalah. Sedangkan pemaknaan tentang
    jihad para aktivis yaitu jihad merupakan ciri dan identitas seorang muslim yaitu

    . beriman, berhijrah dan berjihad di jalan Allah Swt, namun jihad bukanlah perang
    tetapi perang merupakan bagian dari jihad, jihad adalah bersungguh-sungguh dan
    banyak pilihan dalam beribadah secara bersungguh-sungguh baik jihad sosial,
    maupun jihad dalam penegakan aqidah Allah Swt, Kedua Aktivitas para aktivis
    partai Islam terbagi menjadi tiga bentuk baik sikap maupun pandangan dalam
    melakukan - aktivitas komunikasi politik tentang stereotip . terorisme dan jihad
    dalam Islam yaitu: Aktivitas Kontemporer, Aktivitas Aqidah, dan Aktivitas
    Kultural. Se lain aktivitas para aktivis partai Islam Indonesia yang diuarikan diatas,
    peneliti juga menyimpulkan motif para aktivis partai politik Islam dalam
    melakukan aktivitas politiknya ada tiga motif yaitu : Motif Sebab adalah motif
    berorientasi masa lalu atau pengalaman, Motif Target adalah motif yang .
    berorientasi pada masa depan, dan motif Insidental adalah motif yang kondisional
    setelah melakukan komunikasi dengan aktivis lain. - Ketiga Model komunikasi
    politik yang dilakukan oleh para aktivis partai Islam Indonesia dapat
    dikelompokkan menjadi tiga kelompok. Peneliti mengelompokkan Informan
    Utama masing-masing kelompok 5 orang yang mewakili kelompoknya. dan
    pengelompokan ini dapat berubah setiap saat jika terjadi perubahan pada platform
    partai, atau perubahan konstelasi politik nasional maupun terjadinya dinamika
    politik internal partai yang memaksa berubahnya prilaku politik para aktivisnya,
    tiga model komunikasi politik tersebut adalah : Model Komunikasi Politik
    Moderat, Model Komunikasi Politik Fundamental dan Model Komunikasi Politik
  • Tidak tersedia versi lain

  • Silakan login dahulu untuk melihat atau memberi komentar.


Informasi